Dalam pembelajaran, siswa seringkali âmenghafalâ materi secara tekstual. Mereka menghafal pendapat ahli, pengertian, dan definisi-definisi tertentu terkait materi ajar. Pada tahap pemahaman konsep, metode menghafal memanglah menjadi salah satu pilihan yang tepat. Namun, dalam praktiknya, menghafal bagian per bagian materi ajar secara teoritis hanya menjadi metode short-time yang sifatnya sementara. Apabila siswa tidak berhadapan lagi dengan materi ajar tersebut maka beberapa bulan setelahnya, materi tersebut akan langsung hilang, menguap begitu saja. Pada akhirnya, alih-alih memiliki pemahaman yang komprehensif, mayoritas siswa yang âmenghafalâ materi seringkali âlupaâ dengan apa yang pernah dipelajari. Tentu hal-hal tersebut berdampak pada hasil ujian yang tidak maksimal dan tidak berkelanjutan. Wah bahaya sekali ya Bapak/Ibu!
Salah satu solusi yang dapat Anda lakukan agar setiap siswa memiliki pemahaman yang kompleks serta berkelanjutan adalah dengan menerapkan metode mind mapping . Melalui metode tersebut Anda dapat memetakan satu bagian dengan bagian lainnya sehingga terbentuk sebuah satu kesatuan yang utuh. Selain itu, cara ini juga terbukti lebih ampuh untuk mempertajam daya ingat peserta didik. Oleh karena itu, yuk kenalan lebih dekat dengan metode mind mapping dalam pembelajaran! Simak artikel sampai akhir ya!
Sejarah dan Pengertian Metode Belajar Mind Mapping Metode pembelajaran mind mapping pertama kali diperkenalkan oleh Tony Buzan pada tahun 1960. Pada awalnya, ia mencoba untuk memetakan dan mengorganisir seperangkat konsep ke dalam beberapa kata kunci sehingga lebih mudah untuk diingat. Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam bukunya yang berjudul âUse Your Headâ (1974), Buzan mengatakan bahwa pada dasarnya, otak manusia lebih mudah memahami hal-hal yang bersifat visual daripada tekstual. Berdasarkan argumennya tersebut maka mind mapping adalah sebuah cara untuk menggambarkan ide secara visual menggunakan gambar, warna-warna, dan kata kunci.
Konsep mind map dapat membantu peserta didik memetakan poin-poin penting materi ajar (Sumber: Canva) Konsep yang diusung oleh Buzan di atas sangat relevan untuk diterapkan dalam pembelajaran. Metode mind mapping dapat menjadi solusi terhadap metode pembelajaran tekstual yang melelahkan. Selain itu, melalui metode mind mapping , siswa juga akan lebih mudah mengingat kata kunci dan poin-poin penting sehingga tingkat pemahaman mereka bersifat berkelanjutan. Oleh karena itu, sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap suatu materi, Bapak/Ibu dapat memulai pembelajaran dengan mind mapping ya!
Manfaat Mind Mapping bagi Peserta Didik Teknik pembelajaran mind mapping memanfaatkan kata kunci sebagai tumpuan. Kata kunci tersebut adalah alat untuk mengorganisasikan berbagai pemikiran yang tentu saja memiliki relasi satu sama lain. Wah! keren sekali ya Bapak/Ibu! Dengan metode mind mapping , siswa akan lebih eksploratif dan kreatif dalam upaya memahami suatu materi ajar. Nah! masih banyak lho manfaat dari metode tersebut bagi siswa, simak uraian di bawah ya!
1. Memudahkan Siswa Memahami Kata Kunci Pembelajaran Poin penting dalam mind mapping adalah efisiensi dalam memahami materi ajar. Di satu sisi, walaupun lebih efisien dan singkat, namun hal tersebut tidak mengurangi substansi dari materi ajar. Melalui metode mind mapping, peserta didik dapat lebih berfokus kepada kata kunci yang menjadi inti dari materi ajar. Melalui mind mapping , siswa dapat lebih memetakan beberapa hal yang dianggap lebih substansial dan penting dalam materi ajar. Oleh karena itu, pemahaman mereka akan lebih kompleks dan berkelanjutan.
2. Melatih Ketelitian Siswa Melalui proses pembacaan lalu memilih poin-poin penting materi ajar, seorang peserta didik akan lebih teliti dalam memahami suatu konsep. Mereka akan jauh lebih eksploratif dan selektif dalam menyerap materi ajar. Hal tersebut sangat penting mengingat siswa seringkali kesulitan dalam memilih materi apa saja yang sebenarnya perlu dan tidak perlu mereka pahami dengan lebih mendalam.
3. Meningkatkan Kreativitas Proses pembuatan mind mapping sangat bertumpu kepada kreativitas peserta didik. Bentuk mind mapping yang interaktif dapat memudahkan mereka dalam memahami materi ajar. Peserta didik dapat menambahkan berbagai bentuk visual, warna-warna menarik, dan ornamen lainnya. Tampilan mind mapping yang baik akan berdampak baik kepada penerimaan peserta didik itu sendiri.
Mind map yang kreatif dan inovatif dapat meningkatkan pemahaman siswa (Sumber: Canva) 4. Memperkuat Ingatan Peserta Didik Salah satu keunggulan dari mind mapping adalah memperkuat ingatan siswa. Mind mapping dapat membantu siswa dalam mengurutkan dan menyusun ide-ide mereka secara visual dan terstruktur sehingga memudahkan mereka mengingat relasi yang terbentuk antara konsep yang satu dengan konsep lainnya. Hal tersebutlah yang dapat meningkatkan daya ingat peserta didik.
5. Menjadi Alat Bantu dalam Presentasi Melalui mind mapping , peserta didik memiliki frame penyampaian yang jelas dan kompleks. Melalui poin-poin, peserta didik tidak hanya akan cakap secara pemahaman konsep tetapi juga menjadi lebih peka dengan bagaimana bentuk implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan uraian di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa metode pembelajaran mind mapping adalah senjata yang sangat ampuh untuk mempermudah peserta didik memahami materi ajar. Selain itu, melalui metode tersebut, siswa juga akan lebih terlibat dalam pembelajaran yang pada akhirnya meningkatkan motivasi mereka. Siswa yang memiliki motivasi belajar yang baik dapat mencapai potensinya pada titik maksimal.
Kami harap artikel ini dapat menjadi bagian penting dari perjalanan mengajar Bapak/Ibu. Kami selalu berharap agar GuruInovatif dapat menjadi teman terhangat dalam upaya meningkatkan pendidikan di Indonesia. Semangat untuk seluruh guru hebat di Indonesia! Maju terus pendidikan bangsa!
Kami ingin berbagi semangat HARDIKNAS dengan memberikan penawaran istimewa untuk Anda. Gunakan kode promo HARDIKNAS saat membeli produk buku, membership, atau memesan jasa In House Training (IHT) dari GuruInovatif.id dan nikmati diskon yang luar biasa. Jangan lewatkan kesempatan ini yang berlaku hingga 10 Mei 2023.
Penulis: Yandi Chidlir Penyunting: Putra