Pendidikan menjadi jembatan seseorang untuk meningkatkan pengetahuan mulai dari bertambahnya ilmu, relasi dan pengalaman seseorang. Oleh sebab itu pendidikan memiliki peranan yang penting baik dalam pengembangan diri maupun kualitas generasi setiap tahunnya. Salah satu sosok yang berperan penting dalam pendidikan adalah seorang guru. Menjadi guru bukanlah hal yang mudah selain guru memberikan pengetahuan kepada peserta didik. Guru juga harus menjaga sikap prilaku peserta didiknya karena tingginya pengetahuan tanpa dibekali sikap dan prilaku yang baik maka peserta didik tidak mampu untuk menghargai pendapat seseorang atau melakukan hal kriminal bahkan membodohi orang lain. Oleh sebab itu guru sangat berperan penting dalam peningkatan pengetahuan, attitude dan juga keterampilan yang dapat diperoleh melalui berbagai kegiatan pendidikan seperti ekstrakurikuler. Besarnya peranan guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Guru dihadapkan dengan permasalahan kesehatan mental akibat banyak tugas disamping guru harus siap datang ke kelas untuk memberikan pembelajaran. Guru juga dibebankan dengan administrasi yang harus menyiapkan modul ajar, pkg, skp dan sebagainya yang mempengaruhi kesehatan mental guru.
Adapun beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan mental guru agar tetap optimal menjalankan tugas setiap harinya yaitu :
1. Mendengarkan Musik
Hal yang paling sederhana dapat dilakukan seorang gutu untuk menjaga Kesehatan mental dengan mendengarkan musik favorit yang dapat diputar saat merasa stress dengan pekerjaan. Apalagi kita ketahui bersama setiap hari berdampingan dengan handphone yang dibawa kemana saja sehingga dapat dengan mudah memutar musik favorit yang dapat mengurangi tingkat stress maupun lelah seusai mengajar di kelas.
2. Skala Prioritas
Dalam menjaga optimalisasi pekerjaan dan pribadi tetap stabil guru perlu mengatur keseimbangan sebagai guru atau pribadi. Pekerjaan seorang guru tidak hanya fokus datang ke sekolah karena guru di rumah juga memiliki pekerjaan lain. Misalnya melakukan pekerjaan rumah bahkan ada yang sepulang sekolah membuka usaha untuk tetap bertahan hidup dan menjaga perekonomian agar tetap stabil karena Sebagian guru juga ada yang masih menjadi guru honorer mengabdi untuk negeri untuk mencerdaskan generasi emas bangsa. Seorang guru harus mampu manajemen waktu mana yang dapat dikerjakan terlebih dulu dan berikutnya. Melalui pengembangan waktu skala prioritas pekerjaan tidak akan terlalu menumpuk dan kesehatan mental tetap terjaga.
3. Berbagi Cerita
Menjaga komunikasi antar guru dapat dilakukan untuk menjaga silahturahmi, keakraban dan kebersamaan di sekolah dengan berbagi cerita. Seorang guru dapat berdiskusi bersama bertukar pikiran maupun keluh kesah selama proses belajar mengajar dilakukan. Melalui berbagai cerita seorang guru akan memperoleh beragam hal baru yang unik bahkan membuat tertawa. Kegiatan berbagi cerita sangat penting dalam menjaga kesehatan mental guru. Selain mendapatkan pemikiran baru, pengalaman baru, seorang guru semakin erat terhadap teman sejawat guru.
4. Cintai Pekerjaanmu
Langkah satu mungkin hal yang simpel tapi ketika kita mencintai pekerjaan kita dengan hati dan dijalani dengan rasa syukur semua alasan dan tumpukan pekerjaan akan lebih ringan untuk dijalani. Apalagi guru menjadi guru adalah panggilan hati yang telah dipilih dan harus tetap menikmati setiap proses yang dialami selama proses belajar mengajar. Baik dari segi peserta didik maupun kondisi sekolah yang wajib memberikan teladan bahwa seorang guru harus tetap optimal dihadapan anak-anal terkasihnya. Kelelahan memang wajar tapi menyerah dengan kondisi tidak wajar untuk dilakukan. Sebutan guru tanpa tanda jasa memang benar adanya. Kita harus tetap semangat dan menjaga kondisi kesehatan mental. Guru harus mampu menimbulkan energi positif ndi dalam diri dan memotivasi anak-anak didik pelita bangsa. Bergerak tanpa kata tapi semangat guru tangguh dan hebat.
Salam guru hebat dan tangguh
Semoga Bermanfaat.
Penyunting: Putra