Pada era digital yang semakin maju ini, penguatan literasi digital bagi siswa dan guru menjadi hal yang sangat penting. Pelaku pendidikan harus memanfaatkan teknologi dan platform digital dalam proses pembelajaran untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan pengembangan literasi digital. Berikut beberapa strategi yang bisa dijalankan oleh sekolah.
1. Pengenalan dan Pemahaman Platform Digital
Untuk memulai, siswa dan guru harus diberi pengenalan dan pemahaman yang cukup tentang platform digital lainnya yang digunakan dalam pendidikan seperti e-learning, Google Classroom, Zoom dan aplikasi pendidikan lainnya. Hal ini dapat dilakukan melalui pelatihan, workshop, atau webinar. Dengan pemahaman yang baik, siswa dan guru akan dapat menggunakan platform ini secara optimal.
2. Pemanfaatan Media Sosial untuk Pembelajaran
Sekolah dapat memanfaatkan media sosial sebagai bagian dari strategi literasi digital. Misalnya, membuat grup diskusi di Facebook atau Whatsapp di mana siswa dan guru dapat berbagi informasi dan berdiskusi tentang materi pelajaran. Selain itu, media sosial juga dapat digunakan sebagai sarana untuk mengadakan kuis atau latihan belajar yang interaktif.
3. Pelatihan Mengenai Etika Digital
Memahami dan menerapkan etika digital adalah bagian penting dari literasi digital. Siswa dan guru perlu dilatih untuk berperilaku secara etis dan bertanggung jawab saat online. Hal ini mencakup aspek seperti privasi, hak cipta, perlindungan data, dan berinteraksi dengan orang lain secara online.
4. Pembinaan Keterampilan dan Kepekaan Informasi Digital
Siswa dan guru perlu dibina untuk membina keterampilan dalam mencari, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara online. Kepekaan informasi digital juga penting untuk dibina agar mereka bisa mengidentifikasi dan menghindari misinformasi atau hoaks yang ada di internet.
5. Inovasi dalam Penyampaian Materi
Memanfaatkan berbagai teknologi seperti Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR), atau game berbasis pendidikan, dapat membuat proses belajar menjadi lebih menarik dan interaktif. Teknologi ini bisa membantu siswa untuk lebih memahami konsep atau materi yang diajarkan.
Hal tersebut adalah beberapa strategi yang bisa digunakan sekolah dalam penguatan literasi digital. Tantangan berikutnya adalah menciptakan lingkungan belajar yang memungkinkan terjadinya adaptasi dan inovasi secara terus menerus, serta mengubah mindset agar literasi digital dapat terintegrasi dalam setiap aspek pembelajaran.
Penyunting: Putra