Pembelajaran Abad ke-21 menuntut guru sebagai pendidik untuk mampu menguasai keterampilan bidang ICT (Information and Communication Technology ) yang membuat dunia terasa sempit, karena kecanggihan teknologi memungkinkan informasi dapat diakses dengan mudah, dimana saja dan kapan saja. Hal ini tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi guru di sekolah pelosok negeri dengan berbagai keterbatasan yang dihadapi, namun sebagai seorang guru harus tetap kreatif dan inovatif dalam menjawab tantangan zaman misalnya mengikuti pelatihan guru, sertifikasi guru maupun pelatihan In House Training untuk pengembangan diri guru. Sebagai seorang pelosok negeri dan berbatasan dengan negara lain yaitu Malaysia yaitu di salah satu sekolah di pelosok negeri SD Negeri 29 Idai yang berada di Desa Idai, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat tentunya juga ingin selalu menanamkan jiwa nasionalisme kepada peserta didik. Salah satunya dengan mengajar Pancasila memanfaatkan Game Edukasi Gernasila . Pancasila merupakan dasar negara kita dan sebagai seorang guru tentunya ingin mengajarkan Pancasila kepada peserta didik khususnya di SD Negeri 29 Idai yang berada di pelosok negeri dengan menyenangkan sehingga peserta didik mudah untuk memahami Pancasila beserta nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari.
Game edukasi itu sendiri merupakan sebuah permainan yang dikembangkan dengan memasukkan konten edukasi, sehingga siswa dapat belajar sambil bermain. Berbagai penelitian telah dilakukan terkait game edukasi , seperti hasil penelitian (Yulia et al., 2019) yang menyatakan bahwa media pembelajaran yang dikemas semenarik mungkin dalam bentuk game edukasi agar dapat meningkatkan minat belajar siswa untuk mata pelajaran matematika, mengasah kemampuan siswa dan melatih daya ingat siswa dalam berhitung. Pendapat serupa disampaikan (Utami & Hardini, 2021) dimana berdasarkan hasil pengembangan media pembelajaran literasi digital berbasis game edukasi, dapat membantu siswa sekolah dasar dalam membaca melalui permainan puzzle game . Sehingga dengan adanya berbagai penelitian tersebut tentunya sebagai seorang guru di pelosok negeri ingin mencoba menggunakan game edukasi yang bisa dimanfaatkan secara offline dalam mengajar Pancasila.Game Edukasi Gernasila ini merupakan inovasi pembelajaran yang dikembangkan berbentuk Aplikasi Berbasis Android. Aplikasi ini dapat diinstal pada perangkat smartphon e maupun tablet yang berbasis Android. Adapun tampilannya adalah sebagai berikut:
Gambar 1. Tampilan Game Edukasi Gernasila (Sumber: Dokumentasi pribadi) Pembelajaran di lakukan tentunya mendapatkan dukungan dari kepala sekolah demi kemajuan peserta didik serta sebelum menggunakan Game Edukasi Gernasila rekan sejawat di SD Negeri 29 Idai sudah mencoba terlebih dahulu dan memberikan masukan serta sarannya untuk selanjutnya di gunakan sebagai bahan perbaikan Game Edukasi Gernasila sebelum pembelajaran dilakukan. Langkah-langkah dalam mengajar Pancasila dengan menggunakan Game Edukasi Gernasila adalah sebagai berikut:
Menyampaikan tujuan pembelajaran Membentuk kelompok dan membuka gawai yang telah terinstal Game Edukasi Gernasila Menjelaskan penggunaan Game Edukasi Gernasila Peserta didik mengeksplorasi Game Edukasi Gernasila Guru membimbing peserta didik / sebagai fasilitator Guru mengevaluasi kemampuan siswa dan memberikan umpan balik (penguatan) Mengajar Pancasila menggunakan Game Edukasi Gernasila di SD Negeri 29 Idai ternyata membuat peserta didik merasa tertarik karenaGame Edukasi Gernasila ini dapat dimanfaatkan secaraoffline serta dapat belajar Pancasila dengan menyenangkan karena disertai visualisasi yang menarik dalam soal di Game Edukasi Gernasila . Bagi peserta didik yang tidak memiliki gawai sendiri karena hanya orang tua yang memiliki gawai, maka aplikasi;Game Edukasi Gernasila ini dapat dikirimkan guru kepada orang tua dan peserta didik dapat belajar melaluiGame Edukasi Gernasila setiap saat di rumah dan tentunya dengan bimbingan atau pengawasan orang tua.
Gambar 2. Kegiatan awal pembelajaran sebelum menggunakanGame Edukasi Gernasila(Sumber: Dokumentasi pribadi) Gambar 3. Aktivitas pembelajaran menggunakan Game Edukasi Gernasila di SD Negeri 29 Idai (Sumber: dokumentasi pribadi) Hasil yang diperoleh setelah pembelajaran menggunakan Game Edukasi Gernasila yaitu: (1) Game Edukasi Gernasila mudah digunakan oleh guru dan murid, (2) Game Edukasi Gernasila tidak membutuhkan jaringan internet, sehingga sangat cocok untuk digunakan di daerah yang kesulitan akses internet seperti di SD Negeri29 Idai, (3) penggunaan berbagai gamba, teks dan desain yang menarik mendorong motivasi belajar peserta didik, hal ini terlihat dari antusiasme peserta didik dalam belajar di kelas. Guru juga telah meminta testimoni dari guru rekan sejawat di sekolah, kepala sekolah dan peserta didik SD Negeri 29 Idai. Hasil testimoni menunjukkan bahwa Game Edukasi Gernasila sangat bermanfaat bagi peserta didik terutama di pelosok negeri yang dapat dimanfaatkan secara offline. Selain itu juga Game Edukasi Gernasila sangat membantu peserta didik dalam meningkatkan literasi digital dan literasi baca tulis peserta didik karena dikemas dengan menarik dan menambah semangatpeserta didik untuk belajar. Guru juga telah melakukan kunjungan rutin setiap minggu kepada peserta didik untuk membantu peserta didik yang mengalami kesulitan belajar terutama dalam menggunakan Game Edukasi Gernasila. Sebagai seorang guru di pelosok negeri tentunya ke depan akan berusaha untuk terus berinovasi, berkreasi demi mencerdaskan anak bangsa.
#Guruinovatif, #LombaArtikelS4, #ArtikelGI, #LombaGI
Penyunting: Putra