Yogyakarta, 18 Januari 2025 - Pelaksanaan webinar nasional bersertifikat, kembali dilakukan oleh GuruInovatif.id. Pada webinar ini, GuruInovatif.id menghadirkan Misbahul Falah, S.Pd., sebagai narasumber yang membahas mengenai topik “Psikologi Pembelajaran di Kelas untuk Memahami Perilaku dan Meningkatkan Hasil Belajar”.

Misbahul mengawali sesi webinar dengan menayangkan video dengan judul “PIALA UNTUK GURU” yang dapat Anda tonton di kanal YouTube Kemdikdasmen. Misbahul menjelaskan bahwa peran guru tidak hanya pengajar saja, namun juga melihat hal-hal yang hadir dalam proses pembelajaran seperti karakteristik siswa, motivasi siswa, hingga hal apa yang melatarbelakangi siswa untuk datang ke sekolah.

Dasar Memahami Psikologi Pendidikan

Secara umum, psikologi pendidikan adalah penelitian tentang bagaimana seseorang belajar, bagaimana guru mengajar, dan bagaimana sistem pendidikan memengaruhi perkembangan individu.

Menurut Misbahul, psikologi pendidikan menjadi salah satu cabang disiplin ilmu pendidikan modern yang digunakan untuk mengembangkan program pembelajaran yang efektif. Selain itu, memahami psikologi pendidikan, juga memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai cara anak belajar dan bagaimana guru dapat mengajar lebih efektif.

Disiplin ilmu ini juga akan membahas mengenai berbagai aspek psikologis yang berkaitan dengan proses belajar mmengajar mulai dari kemampuan kognitif peserta didik/siswa, emosional, tingkah laku, serta kepribadian.

3 Faktor yang Memengaruhi Proses Belajar di Kelas

Selanjutnya, Misbahul menjelaskan 3 faktor utama yang dapat memengaruhi proses pembelajaran di kelas, yakni:

1. Guru

Misbahul menerangkan bahwa kondisi dalam diri guru saat mengajar, dapat memengaruhi performa guru. Karena sebagai manusia yang normal, guru juga memikirkan berbagai macam seperti yang dapat berpengaruh pada kondisi emosionalnya. Sehingga, guru perlu mengondisikan diri agar bisa berhadapan dengan siswa serta memberikan pengalaman belajar yang bermakna.

Baca juga:
Menumbuhkan Kemandirian dan Kepercayaan Diri: Strategi Terbaik dalam Mengembangkan Sosial Emosional Peserta Didik

Kemampuan guru dalam mengajar juga perlu diperhatikan dan ditingkatkan karena akan berpengaruh dalam kemampuan mengatur kondisi di kelas. Karena bisa saja seorang guru perlu mendidik satu kelas yang berisi 25 siswa atau mungkin lebih.

2. Peserta didik/siswa

Setiap siswa membawa kondisi dan latar belakang yang berbeda-beda saat datang ke kelas. Hal ini juga dapat berpengaruh dalam proses belajar di kelas.

3. Lingkungan

Faktor-faktor seperti pencahayaan di kelas hingga letak lokasi sekolah ternyata juga dapat memengaruhi proses kegiatan belajar di kelas.

Cara Memetakan Perilaku Siswa di Kelas

Kemudian Misbahul menjelaskan cara guru dapat memetakan perilaku siswa di dalam kelas. Karena perilaku siswa saat belajar merupakan cerminan dari interaksi kompleks antara faktor internal dan eksternal.

1. Latar belakang budaya

Indonesia memiliki beragam suku dan budaya, sehingga siswa yang memiliki latar belakang suku Jawa, suku Batak, dan lain-lainnya tentu memiliki kebiasaan yang berbeda-beda. Selain itu, pengalaman seorang siswa di lingkungan sekolah yang sebelumnya, juga dapat membentuk perilaku siswa saat berinteraksi.

2. Perbedaan individu

Siswa juga memiliki gaya belajar masing-masing, ada yang lebih condong ke gaya belajar visual, kinestetik, ataupun auditori. Sebagai guru kita juga harus menyadari bahwa setiap siswa juga memiliki kemampuan kognitif yang berbeda-beda. Guru juga dapat memetakan karakter siswa seperti memperhatikan bagaimana tingkah laku siswa ketika datang ke kelas.

3. Kenyamanan lingkungan belajar

Misbahul membagi kenyamanan lingkungan belajar ini menjadi dua, yakni secara fisik dan sosial. Kenyamanan secara fisik dapat meliputi kondisi kelas, pencahayaan di ruang kelas, hingga jenis kursi yang siswa gunakan. Sedangkan secara sosial, guru dapat memperhatikan seperti apa karakter teman-temannya.

Baca juga:
Ajari Siswa Mengenali Emosi dan Interaksi Sosial dengan Pembelajaran Sosial Emosional

4. Motivasi

Motivasi ini dapat berasal dari intrinsik dan juga ekstrinsik. Motivasi intrinsik adalah motivasi belajar siswa yang datang dari diri sendiri. Sedangkan motivasi ekstrinsik dapat berupa dorongan dari luar agar siswa dapat belajar atau mengerjakan tugas yang diberikan oleh gurunya.

5. Pengaruh lingkungan keluarga

Dukungan dari orang tua dan perilaku mereka ketika datang ke sekolah, dapat menggambarkan bagaimana orang tua berinteraksi dan mendidik anak ketika di rumah. Orang tua yang mendukung proses belajar anaknya dirumah, tentu akan tercerminkan dengan perilaku dan semangat yang ditampilkan oleh siswa ketika berada di sekolah.

Dalam webinar bersertifikat ini, Misbahul juga memberikan penjelasan terkait bagaimana menerapkan prinsip psikologi dalam pembelajaran hingga, tips dalam merancang dan mengimplementasikan pendekatan psikologi ke dalam pembelajaran. Ingin tahu seperti apa penjelasannya? Simak tayangan ulang webinar-nya dalam tautan berikut ini!

GuruInovatif.id juga menyediakan pelatihan intensif dan privat bersama trainer profesional untuk guru di sekolah Anda. Sekolah Anda pun bebas menentukan tema dan waktu pelatihannya loh!

Klik untuk konsultasi kebutuhan guru sekolah Anda

Penulis: Eka | Penyunting: Putra