Platform Pendidikan Online sebagai Upaya Meningkatkan Literasi Digital Guru dan Siswa - Guruinovatif.id

Diterbitkan 09 Sep 2023

Platform Pendidikan Online sebagai Upaya Meningkatkan Literasi Digital Guru dan Siswa

Upaya peningkatan literasi digital guru dan siswa melalui platform pendidikan online

Dunia Pendidikan

ERLINDA HAPSARI

Kunjungi Profile
947x
Bagikan

Saat ini teknologi sudah semakin maju. Untuk mengimbangi kemajuan teknologi, kualitas sumber daya manusia juga perlu ditingkatkan. Salah satu bidang yang perlu meningkatkan kualitasnya dalam menghadapi era kemajuan teknologi yaitu bidang pendidikan. Literasi merupakan salah satu aspek yang bisa digunakan untuk mengukur tingkat kualitas pendidikan.

Literasi, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah suatu kemampuan menulis dan membaca, ataupun pengetahuan serta keterampilan maupun kemampuan seseorang dalam mengolah informasi serta pengetahuan untuk kecakapan hidup. Saat ini penggunaan istilah literasi sudah semakin meluas. Literasi digital menjadi salah satu istilah yang sering ditemui saat ini. Menurut Devri Suherdi (2021) dalam bukunya yang berjudul Peran Literasi Digital di Masa Pandemik (dikutip dari Kompas.com) literasi digital merupakan pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet, dan lain sebagainya.

Literasi digital saat ini dinilai sebagai salah satu aspek yang mengukur kualitas pendidikan di suatu wilayah. Di instansi pendidikan, literasi digital mulai diperkenalkan pada guru dan siswa melalui ANBK (Asesmen Nasional Berbasis Komuter) sebagai pengganti ujian nasional. Dalam ANBK, ada Asesmen Kompetensi Minimum yang mengukur tingkat literasi membaca dan numerasi siswa. Guru dan siswa juga diharuskan mengisi Survey Lingkungan Belajar. Semua soal dalam AKM tersebut dikerjakan dengan komputer yang terintegrasi dalam jaringan internet.

Hasil ANBK berupa Rapor Pendidikan. Dikutip dari laman resmi Kemendikbud, Rapor Pendidikan menampilkan hasil asesmen dan survei-survei nasional yang melibatkan satuan pendidikan dan daerah. Satuan pendidikan dan pemerintah daerah dapat menjadikan Rapor Pendidikan sebagai acuan dalam megidentifikasi masalah, merefleksikan akarnya, dan membenahi kualitas pendidikan secara menyeluruh. 

Namun, dikutip dari Catur Nurrohman Oktavian (Kompas.id), hasil Asesmen Nasional 2021 menunjukkan kompetesi literasi dan numerasi siswa belum memenuhi standar minimum terutama di jenjang SD dan SMP yang menjadi fokus wajib belajar anak Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa literasi siswa rendah, yang berarti bahwa tingkat literasi digital siswa juga rendah.

Bagaimana dengan literasi digital guru? Saat ini, sekolah-sekolah diharapkan mulai menggunakan Kurikulum Merdeka. Dikutip dari Kompas.com, Iwan Syahril menyatakan bahwa 25 persen dari komponen Kurikulum Merdeka adalah project-based learning. Guru tidak hanya memberikan materi dari buku teks pelajaran, namun guru juga dituntut untuk mampu mengajar dan membuat proyek tentang masalah di lingkungan sekitar. Proyek tersebut disebut juga dengan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. 

Tentunya, guru diharapkan mempunyai literasi digital yang baik agar pembelajaran dengan Kurikulum Merdeka berlangsung dengan baik. Namun, seringkali ditemukan di lapangan bahwa guru masih kesulitan dalam memberikan pembelajaran menggunakan Kurikulum Merdeka. Hal ini dikarenakan guru masih belum memiliki keterampilan literasi digital yang baik sehingga mereka kesulitan dalam memberikan pembelajaran. Di samping itu, tidak semua guru memiliki penguasaan teknologi yang baik sehingga seringkali guru kesulitan jika berhadapan dengan pembelajaran yang menggunakan media pembelajaran berbasis teknologi.

Lalu, apa yang bisa dilakukan untuk meningkatkan literasi digital guru dan siswa?

Platform Pendidikan Online sebagai Platform Digital dalam Bidang Pendidikan

Platform digital adalah sistem berbasis digital yang penggunaannya melalui jaringan internet. Platform digital banyak jenisnya. Misalnya Kompas.id atau Kompas.com sebagai wadah penyedia berita dan informasi secara virtual. Ada juga jenis platform pendidikan online. 

Platform pendidikan online merupakan wadah virtual yang bisa diakses oleh para guru untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran. Di Indonesia saat ini sudah banyak pihak yang meyediakan platform pendidikan online, baik dari pihak pemerintah maupun swasta. Pemerintah secara resmi sudah meluncurkan aplikasi platform pendidikan online yang bisa diakses lewat HP bersamaan dengan peluncuran Kurikulum Merdeka beberapa tahun lalu. 

Pada masa pandemi lalu, pihak swasta juga sudah membuat platform pendidikan online. Salah satu platform pendidikan online yang saat ini berkembang pesat yaitu guruinovatif.id. 

Platform Pendidikan Online sebagai Upaya Peningkatan Literasi Digital Guru dan Siswa

Dengan adanya platform pendidikan, guru yang kurang dalam penguasaan teknologi bisa meningkatkan keterampilan dirinya. Platform pendidikan online menyediakan cukup banyak fitur yang bermanfaat bagi guru untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran. Fitur-fitur tersebut misalnya pelatihan dan webinar yang bisa diakses guru dengan mudah. Pelatihan Guru sebetulnya sudah difasilitasi pemerintah di tiap koordinator wilayah namun terbatas. Dengan adanya platform pendidikan online, guru bisa mendapatkan pelatihan yang tidak terbatas dan bisa meningkatkan kualitas dirinya. Di samping itu, platform pendidikan online juga memberi manfaat kepada guru yang akan menempuh sertifikasi. Sertifikasi Guru yang diselenggarakan pemerintah memang masih terbatas. Guru bisa latihan terlebih dulu sebelum menempuh program sertifikasi sesungguhnya sehingga guru bisa menjalankan program dengan lebih mudah.

Beberapa platform pendidikan online, seperti guruinovatif.id juga menyediakan Pelatihan In House Training. Sekolah bisa meminta platform pendidikan online untuk menyelenggarakan pelatihan pendidikan secara fleksibel. Jadi tidak hanya guru yang dilatih, siswa juga diberi kesempatan untuk mendapatkan pelatihan melalui in house training yang diselenggarakan platform pendidikan online.

Dengan adanya platform pendidikan online, literasi digital guru diharapkan meningkat. Jika literasi digital guru meningkat, guru akan lebih nyaman mengajar siswa menggunakan berbagai macam kurikulum. Sehingga, lama kelamaan literasi digital siswa juga meningkat seiring dengan peningkatan kualitas literasi digital guru.

#GuruInovatif #LombaArtikelS4 #ArtikelGI #LombaGI


Penyunting: Putra

0

0

Komentar (0)

-Komentar belum tersedia-

Buat Akun Gratis di Guru Inovatif
Ayo buat akun Guru Inovatif secara gratis, ikuti pelatihan dan event secara gratis dan dapatkan sertifikat ber JP yang akan membantu Anda untuk kenaikan pangkat di tempat kerja.
Daftar Akun Gratis

Artikel Terkait

Strategi Mengatur Waktu Kuliah, Seimbangkan Kehidupan Akademik dan Me Time bagi Mahasiswa

kampus inovatif

Nov 07, 2023
3 min
Generasi Emas 2045, Refleksi Guru Sejahtera

Iefone Shiflana

Dec 12, 2023
8 min
Jenis-Jenis Organisasi Mahasiswa di Kampus, Sudah Siap Bergabung?

kampus inovatif

Nov 01, 2023
4 min
Segitiga Restitusi, Strategi Persuasif dalam Menumbuhkan Karakter Positif pada Peserta Didik
3 min
Mengintegrasikan Konsep Pemikiran Paulo Freire dengan Nilai-Nilai Profil Pancasila
Menjadi Guru Muda di Abad ke-21: Pendekatan Kreatif dan Inovatif dalam Pembelajaran SD

Ajeng Sekarsari

Oct 07, 2024
6 min

Guru Inovatif

Jam operasional Customer Service

06.00 - 18.00 WIB

Kursus Webinar