Dalam melaksanakan kewajibannya di sekolah, seseorang yang telah mendapat predikat guru dalam dirinya tentu menemui berbagai tantangan dan dinamika pada lingkungannya. Sikap peserta didik yang belum mencerminkan sebagai seorang siswa yang sesuai dengan tujuan pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara, yaitu membentuk budi pekerti yang halus, meningkatkan kecerdasan otak dan mendapatkan kesehatan badan; menjadi salah satu dari sekian banyak persoalan yang di hadapi oleh para guru di sekolah. Belum lagi ketika mereka mendapatkan pimpinan yang selalu berganti seiring berjalannya waktu, menjadi faktor lain yang mungkin dapat memicu kesehatan mental seorang guru menjadi tidak stabil. Rasa tertekan, tidak bebas mengungkapkan pendapat di muka umum, hingga dalam proses penilaian siswa yang kurang objektif adalah sebagian dampak yang dialami oleh guru terhadap kesehatan mental yang mereka miliki.
Dikutip dari laman https://solusisehatmental.com/kesehatan-mental-guru/ disampaikan bahwa “Kesehatan mental guru sangat menentukan kualitas dan kemampuan guru dalam melaksanakan pekerjaannya sebagai pengajar dan pendidik.” Pada laman tersebut juga disampaikan "Permasalahan dan gangguan yang sering ditemukan pada guru antara lain adalah stres, burnout, kepuasan kerja yang rendah, ketidakhadiran, hingga keinginan yang tinggi untuk berhenti mengajar".
Dapat kita amati dari kutipan di atas bahwa setiap guru sangat rentan memiliki resiko gangguan mental tanpa mereka sadari. Oleh karena itu, penting bagi setiap sekolah terutama pimpinan sekolah untuk tetap menjaga lingkungan sekolahnya agar tetap sehat tidak hanya secara fisik namun juga secara mental agar tujuan pendidikan di Indonesia dapat tercapai.
Dikutip dari laman https://www.oborberkat.com/trial/index.php/read/id/1131/title/Kesehatan Mental Tenaga Pendidik Menjadi Tantangan Setelah Masa Pandemi.html “kesehatan mental yang baik antara pendidik dan peserta didik dapat menciptakan interaksi yang lebih luas dan menghasilkan perkembangan yang signifikan.” Berdasarkan kutipan tersebut, kesehatan mental seorang guru jelas mempengaruhi kualitas dari satuan pendidikan itu sendiri.
Berikut adalah beberapa tips dalam menjaga kesehatan mental guru dalam menjalankan kewajibannya yang di ambil dari berbagai sumber.
1. Psikoedukasi tentang kesehatan mental
Pentingnya seorang guru dalam menyadari betapa pentingnya makna kesehatan mental. Secara pribadi, seorang guru bisa memulai dengan membaca berbagai buku dan artikel terpercaya yang menjelaskan tentang kesehatan mental pada waktu senggangnya. Adapun dalam bentuk profesional, seorang guru dapat mengikuti berbagai pelatihan yang lebih terstruktur dari para profesional di bidang kesehatan mental.
2. Pelatihan manajemen emosi
Demi menjaga kesehatan mental para guru di sekolah, pimpinan dapat mengadakan pelatihan menajemen emosi secara rutin sebagai agenda program sekolah. Sehingga harapannya dengan melaksanakan kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan psikologis para guru pada satuan pendidikannya.
3. Pelatihan manajemen pekerjaan
Adapun hal lain yang dapat dilakukan yaitu memberikan pelatihan manajemen pekerjaan. Guru perlu dilatih dan berlatih dalam memilah prioritas, membuat jadwal pekerjaan dan kegiatan pribadi. Dengan demikian, maka guru dapat mencegah pekerjaan yang menumpuk pada satu rentang waktu tertentu.
4. Work - life balance
Dalam menjaga kondisi pekerjaan dan kehidupan pribadi tetap imbang, guru perlu memiliki kemampuan dalam menyeimbangkan peran sebagai guru dan sebagai individu. Kemampuan ini dapat meliputi kemampuan mengatur waktu, pengenalan diri dan dukungan sosial yang memadai. Dalam manajemen waktu, guru dapat memisahkan waktu kerja dengan waktu pribadi. Sedangkan pada pengenalan diri, guru dapat menemukan suatu aktivitas yang dapat menimbulkan semangat kerja dan energi positif dalam memotivasi diri. Maka dukungan sosial yang di terima oleh guru akan bermanfaat pada situasi tertentu yang rentan menimbulkan dampak terhadap kesehatan mentalnya.
Oleh karenanya, penting bagi para orangtua dan tim manajemen sekolah untuk dapat memahami mengenai kondisi kesehatan mental guru akan perannya dalam menuntun para peserta didik sebagai penerus bangsa di masa yang akan datang.
Semoga Bermanfaat.
Penyunting: Putra