Pembelajaran yang menyenangkan merupakan salah satu faktor penting yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Pembelajaran yang menyenangkan dapat mendorong siswa untuk lebih aktif dan termotivasi dalam belajar. Hal ini dapat terjadi karena siswa merasa nyaman dan antusias dalam mengikuti pembelajaran.
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran adalah kondisi mental guru. Guru yang sehat secara mental akan lebih mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.
Guru adalah salah satu profesi yang memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan keberhasilan siswa. Guru menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk mengajar, memberikan bimbingan dan mendukung perkembangan siswa.
Namun, dalam prosesnya ternyata guru seringkali mengalami tekanan yang menuntutnya, terutama dalam hal akademik dan sosial. Menurut Mental Health America, pada tahun 2017 sebanyak 61% guru mengalami stres dan depresi. Itu artinya guru merupakan profesi yang rentan terhadap masalah mental.
Guru yang sehat secara mental akan lebih mampu untuk mengelola emosi dengan baik, sehingga dapat mengelola kelas dengan baik pula. Selain itu, guru yang sehat secara mental juga akan lebih kreatif dan inovatif dalam pembelajaran.
Kesehatan mental guru dapat diartikan sebagai kondisi psikologis guru yang optimal, sehingga guru dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi kesehatan mental guru, baik itu faktor internal maupun faktor eksternal. Beberapa faktor tersebut antara lain:
- Faktor pribadi: Faktor pribadi yang dapat mempengaruhi kesehatan mental guru meliputi kepribadian, pengalaman hidup, dan kondisi kesehatan fisik.
- Faktor pekerjaan: Faktor pekerjaan yang dapat mempengaruhi kesehatan mental guru meliputi beban kerja, hubungan dengan rekan kerja, hubungan dengan siswa, bahkan hubungan dengan orangtua dari siswa.
- Faktor lingkungan: Faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi kesehatan mental guru meliputi lingkungan sosial dan budaya.
Adapun guru yang sehat secara mental memiliki beberapa ciri-ciri, antara lain:
1. Memiliki emosi yang stabil
Guru yang sehat secara mental memiliki emosi yang stabil, sehingga dapat mengendalikan emosinya dengan baik. Guru yang sehat secara mental tidak mudah marah, sedih, atau cemas.
2. Memiliki pikiran yang positif
Guru yang sehat secara mental memiliki pikiran yang positif, sehingga mampu melihat sisi positif dalam setiap situasi. Guru yang sehat secara mental tidak mudah menyerah dan selalu optimis dalam menghadapi tantangan.
3. Memiliki perilaku yang adaptif
Guru yang sehat secara mental memiliki perilaku yang adaptif, sehingga mampu menyesuaikan diri dengan perubahan. Guru yang sehat secara mental tidak mudah stres dan selalu mencari solusi untuk menghadapi masalah.
4. Memiliki hubungan sosial yang positif
Guru yang sehat secara mental memiliki hubungan sosial yang positif, sehingga mampu membangun hubungan yang baik dengan orang lain. Guru yang sehat secara mental mampu bekerja sama dengan rekan kerja dan menjalin hubungan yang baik dengan siswa.
Lantas apa saja manfaat jika guru memiliki mental yang sehat? Ada beberapa manfaat jika guru memiliki mental yang sehat, yakni:
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran
Guru yang sehat secara mental akan lebih mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Suasana belajar yang menyenangkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
2. Meningkatkan produktivitas guru
Guru yang sehat secara mental akan lebih produktif dalam bekerja. Guru yang sehat secara mental akan mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik dan tepat waktu.
3. Meningkatkan kesehatan fisik dan mental siswa
Guru yang sehat secara mental akan mampu memberikan pengaruh positif bagi siswa. Siswa yang memiliki guru yang sehat secara mental akan lebih termotivasi untuk belajar dan memiliki kesehatan fisik dan mental yang lebih baik.
Lalu, bagaimana cara untuk menjaga kesehatan mental guru?
Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan mental guru, diantaranya
1. Menjaga pola hidup sehat
Selain bermanfaat bagi kesehatan fisik, menjaga pola hidup sehat juga memiliki manfaat bagi kesehatan mental. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menjaga pola hidup sehat, yaitu dengan mengonsumsi makanan bergizi, rajin berolahraga, hindari konsumsi kafein berlebih dan hindari bergadang.
2. Mengelola stres
Ada berbagai cara yang dilakukan untuk mengelola stres, seperti teknik relaksasi, meditasi,dan juga latihan mindfulness.
3. Menjaga hubungan sosial dengan menjalin hubungan yang baik dengan rekan kerja, keluarga, dan teman
Mengenai kesehatan mental guru, pemerintah dan masyarakat juga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mental guru. Pemerintah dapat memberikan dukungan kepada guru dalam menjaga kesehatan mentalnya, misalnya dengan menyediakan layanan konseling dan pelatihan manajemen stres. Masyarakat dapat memberikan dukungan kepada guru dengan memberikan apresiasi dan penghargaan atas kinerjanya.
Kesimpulannya, guru yang sehat secara mental merupakan kunci pembelajaran yang menyenangkan. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk menjaga kesehatan mentalnya.
Sumber : https://mhanational.org/teachers-protecting-your-mental-health
Penyunting: Putra