GI Academy #49 | Implementasi Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning di Kelas - Guruinovatif.id

Diterbitkan 24 Feb 2025

GI Academy #49 | Implementasi Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning di Kelas

Guru Inovatif Academy kembali diselenggarakan oleh GuruInovatif.id pada tanggal 21-22 Februari 2025 yang lalu. Workshop nasional ke-49 ini membahas topik “Implementasi Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning di Kelas” yang dibawakan oleh Rachmah Safitri, S.Pd., dari trainer GuruInovatif.id.

Pelatihan Guru

Event Guru Inovatif

Kunjungi Profile
70x
Bagikan

[Yogyakarta, 21-22 Februari 2025] GuruInovatif.id menyelenggarakan workshop nasional bersertifikat Guru Inovatif Academy ke-49 yang membahas mengenai topik “Implementasi Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning di Kelas” bersama Rachmah Safitri, S.Pd.

Rachmah memberikan kilas balik mengenai penerapan pendekatan pembelajaran deep learning oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) di akhir semester II tahun 2024 yang lalu. Rachmah turut menekankan bahwa deep learning bukan menjadi kurikulum, hanya menjadi sebuah pendekatan dalam proses mengajar.

Pendekatan Berbasis Deep Learning untuk Memahami Konsep Lebih Mendalam

Pendekatan deep learning dalam pendidikan merupakan proses pembelajaran yang mendorong siswa untuk memahami konsep secara lebih mendalam, menghubungkan dengan pengalaman mereka dan menerapkannya dalam konteks kehidupan nyata.

Rachmah kemudian menjelaskan bahwa di dalam pembelajaran deep learning, memiliki 6 aspek karakter yang dibutuhkan oleh siswa, yakni:

  • Kolaborasi

  • Komunikasi

  • Kreativitas

  • Berpikir kritis

  • Karakter

  • Kewarganegaraan.

Baca juga:
Evolusi Pendidikan: Perbandingan Lengkap Metode Pengajaran Tradisional dan Modern dari Zaman Kuno hingga Era Digital

Karena nantinya anak-anak atau siswa di masa depan, hidup dengan kondisi yang tidak sama dengan masa kini. Dalam 10 hingga 15 tahun mendatang, bisa jadi anak-anak akan menghadapi tantangan yang berbeda dibandingkan dengan apa yang kita alami saat ini. Selain itu, di masa depan anak-anak sangat mungkin tidak hanya bersaing dengan manusia saja, namun juga dengan keberadaan teknologi yang makin canggih seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI).

Manfaat dalam 3 Aspek Pembelajaran Deep Learning

Selanjutnya, Rachmah menjelaskan apa manfaat yang didapatkan ketika pendidik menerapkan pembelajaran berbasis deep learning di kelas:

1. Mindful learning (berkesadaran)

Metode pembelajaran ini melibatkan proses belajar dengan kesadaran penuh, fokus, dan partisipasi aktif siswa dalam proses belajar. Harapannya kegiatan belajar dapat mendorong siswa untuk berpikir aktif dalam memahami pelajaran.

Dalam penerapannya, metode ini memerlukan apa yang disebut Rachmah sebagai segitiga mindfullness, yakni:

  • Kesadaran (awareness)

  • Perhatian (attention)

  • Penerimaan (acceptance)

Hal ini akan memberikan manfaat dalam meningkatkan fokus, konsentrasi belajar, dan kemampuan berpikir kritis siswa.

GI Academy #49 | Implementasi Mindful, Meaningful, dan Joyful Learning di Kelas

2. Meaningful learning (bermakna)

Aspek kedua dalam pembelajaran deep learning adalah pembelajaran yang bermakna atau meaningful learning. Hal ini berkaitan dengan memberikan proses pembelajaran yang membuat siswa merasa bahwa apa yang dipelajari, memiliki makna dan relevansi dalam kehidupan mereka. Dengan kata lain, siswa memeroleh pemahaman yang lebih mendalam, relevan serta praktis untuk diterapkan dalam berbagai konteks kehidupan.

Aspek ini akan memberikan manfaat dalam mengembangkan kemampuan memecahkan masalah (problem solving) siswa serta meningkatkan pemahaman jangka panjang.

3. Joyful learning (menyenangkan)

Aspek yang terakhir dalam pembelajaran deep learning adalah menyenangkan. Pembelajaran dilakukan dengan metode yang menyenangkan dan interaktif agar menciptakan suasana belajar yang inspiratif dan membuat siswa merasa terlibat dalam proses pembelajaran.

Sehingga, dapat menghilangkan rasa jenuh siswa dan membuat siswa menjadi lebih suka dengan materi yang diberikan.

Baca juga:
Pendidikan Moderasi Beragama di Sekolah: Pilar Toleransi, Kebangsaan, dan Akomodasi Budaya untuk Kerukunan Indonesia

Contoh Asesmen Deep Learning

Rachmah juga menjelaskan beberapa asesmen yang dapat dilakukan oleh guru berdasarkan konesp pembelajaran deep learning. Asesmen yang termasuk ke dalam aspek mindful adalah refleksi, jurnal, dan evaluasi belajar.

Untuk asesmen yang termasuk ke dalam aspek meaningful adalah melalui presentasi, studi kasus, dan proyek. Sedangkan asesmen berdasarkan aspek joyful bisa menggunakan aplikasi interaktif menyenangkan seperti Quizizz, Kahoot, dan media pembelajaran interaktif lainnya.

Simak penjelasan lebih lengkap mengenai implementasi asesmen berdasarkan konsep deep learning dalam tayangan ulang workshop nasional berikut ini!

Tertarik dengan materi-materi yang serupa? Yuk, bergabung menjadi membership GuruInovatif.id untuk mendapatkan berbagai akses materi pengembangan kompetensi guru lainnya.

2EcCkJ8yfGsynBLSC98DPeivl6w92OuNBGM8gseu.jpg

Klik untuk gabung membership GuruInovatif.id


Penulis: Eka | Penyunting: Putra

0

0

Komentar (0)

-Komentar belum tersedia-

Buat Akun Gratis di Guru Inovatif
Ayo buat akun Guru Inovatif secara gratis, ikuti pelatihan dan event secara gratis dan dapatkan sertifikat ber JP yang akan membantu Anda untuk kenaikan pangkat di tempat kerja.
Daftar Akun Gratis

Artikel Terkait

GI Class #110 | Panduan Menyusun Rapor P5: Mencatat Perkembangan Siswa dengan Tepat
2 min
Jangan Sampai Terlewat! Pendaftaran PPG Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2023 Telah Dibuka!
1 min
Webinar pendidikan Gratis tentang Peran Teknologi dalam Dunia Pendidikan
1 min
Guru dan Kepala Sekolah Jangan Sampai Lupa Membuat Pengelolaan Kinerja Periode Kedua Tahun 2024!
3 min
Pemanfaatan Alat Peraga dalam Pembelajaran: Tips untuk Guru yang Efektif
2 min
Kupas Tuntas Strategi Persiapan Tugas Akhir untuk Mahasiswa
2 min
Kursus Webinar