Pelaksanaan ANBK Sekolah Islam Nabilah, Batam Oleh : Dr. Sarmini
Sekolah Islam Nabilah, Batam, untuk jenjang SMA, sudah selesai melaksanakan ANBK. Dan untuk jenjang SMP, besok, mulai tanggal 16-18 September baru akan singkronisasi. Saya mendata melalui Google Form dan respondennya berjumlah 61 siswa, yaitu 44 siswa kelas VIII, SMP Islam Nabilah, serta 17 siswa SMA Islam Nabilah, kelas XI. Data ini untuk mengetahui antusiasme dan persepsi dalam Pelaksanaan ANBK di SMP dan SMA Islam Nabilah, Batam, Kepulauan Riau
Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau yang biasa disingkat ANBK adalah program penilaian mutu sekolah, madrasah, dan program kesetaraan di jenjang dasar dan menengah.Pelaksanaan ANBK adalah secara online dilakukan apabila akses internet stabil serta harus memiliki komputer proctor untuk membuka token. Sementara pelaksanaan ANBK adalah semi online dilakukan apabila komputer klien tidak memiliki akses secara langsung.
Setidaknya ada tiga instrumen penilaian dari ANBK adalah sebagai bagian dari evalusi pemerintah meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Peserta ANBK adalah siswa VIII dan XI yang dipilih secara acak oleh pemerintah, guru, dan kepala sekolah tiap satuan pendidikan. Untuk program kesetaraan, Asesmen Nasional akan diikuti oleh seluruh peserta didik yang berada pada tahap akhir program belajarnya.
Penilaian ini nantinya akan dilakukan berdasarkan pada kemampuan dasar peserta didik mulai dari literasi, numerasi, dan karakter.
Terlepas dari pemahaman tentang ANBK, dan persepsi siswa serta antusiasme dalam melaksanakan ANBK, kita perlu ketahui bahwa tujuan Asesmen sendiri adalah seperti dilansir laman Kemendikbud, tujuan ANBK adalah sebagai berikut.
1. Untuk menghasilkan informasi mengenai perbaikan kualitas proses belajar di sekolah.
2. Memperbaiki kurikulum di sekolah-sekolah.
3. Tidak untuk pemeringkatan sekolah.
4. Mengetahui literasi membaca para peserta didik.
5. Mengetahui minat numerasi atau kemampuan berpikir menggunakan konsep, fakta, dan alat perhitungan matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.
6. Menilai dan mensurvei karakter aspek profil Pancasila.
Jadual Asesmen Nasional berdasarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yaitu : Gladi bersih AN jenjang SMK, MAK, MA, SMA, SMALB, dan Paket C : 22-25 Agustus 2022. Sinkronisasi AN jenjang SMK, MAK, MA, SMA, SMALB, dan Paket C : 26-28 Agustus 2022. Pelaksanaan AN jenjang SMK, MAK, MA, SMA, SMALB, dan Paket C : 29 Agustus-1 September 2022Gladi bersih AN jenjang SMP, MTs, SMPLB, Paket B : 12-15 September 2022
Sedangkan Gladi bersih AN jenjang SMP, MTs, SMPLB, Paket B : 12-15 September 2022. Sinkronisasi AN jenjang SMP, MTs, SMPLB, Paket B : 16-18 September 2022. Pelaksanaan AN jenjang SMP, MTs, SMPLB, Paket B : 19-22 September 2022.
Dari pelaksanaan tersebut baik siswa SMA kelas X ataupun siswa SMP kelas VII mempunyai penilaian tersendiri terkait ANBK ini. Dari data penulis yang didapat dari kuesioner melalui Google Form, didapatkan data sebagai berikut :
Antusiasme dalam Pelaksanaan ANBK Sejumlah 21,3% sangat antusias, 68,9% antusias, 8,2% kurang antusias Dalam pemahaman terkait ANBK, 18% sangat memahami ANBK, 73,8% cukup memahami, 6,6% kurang memahami Dalam pemahaman soal -soal yang ada di ANBK, soal literasi 37,7%, soal tentang survei karakter 36,1%, soal tentang survei lingkungan belajar 18%, selebihnya soal tentang numerasi 8,2% Siswa berpendapat ANBK dianggap sangat penting 75,4%, penting 19,7%, sedangkan 4,9% menganggap ANBK kurang penting Siswa berpendapat pembelajaran di Sekolah 36,1% sangat menyenangkan, 60,7% pembelajaran di sekolah menyenangkan, 3,3% menganggap pembelajaran di sekolah kurang menyenangkan. Dalam Problem Best Learning dan Project Best Learning yang diterapkan di sekolah, siswa berpendapat 24,6% sangat setuju, 67,2% setuju, dan 8,2% tidak setuju Dari data yang didapatkan tersebut dimana respondennya adalah anak=anak yang mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer, dapat disimpulkan bahwa :
Siswa cukup antusias dalam pelaksanaan ANBK di sekolah, karena secara persentase mencapai 90,2 % siswa mengisi tingkat antusiasme. Dalam memahami tentang ap aitu ANBK juga sangat tinggi, yaitu mencapai 91% Dalam pemahaman soal, soal yang paling mudah dipahami dan mudah untuk dijawab secara urutan, adalah : soal-soal literasi, lalu soal survei karakter, kemudian soal survei lingkungan belajar, dan yang terakhir adalah soal-soal numerasi. Siswa berpendapat ANBK sangat penting, karena mencapai angka 95,1%% Perihal Pembelajaran di Sekolah, siswa mengatakan sangat menyenangkan karena mencapai angka 96,7% Penerapan Problem Best Learning dan Project Best Learning yang diterapkan di sekolah, siswa sangat menyetujuinya, karena mencapai angka 91,8% Angka-angka di atas cukup fantastis dalam penerapan ANBK di Sekolah Islam Nabilah, jenjang SMP dan SMA. Siswa juga mempunyai pendapat bahwa dalam pelaksanaan ANBK seyogyanya diadakan dalam rangka untuk mengevaluasi pembelajaran yang sudah dilaksanakan di kelas VII bila jenjang SMP, dan kelas X, bila jenjang SMA. Sehingga pembelajaran yang sudah dilaksanakan dalam satu tahun akan tampak hasilnya melalui ANBK di kelas VIII dan XI. Tetapi soal-soal di ANBK buka hanya soal mateeri yang diberikan guru saja, namun juga meliputi pengetahuan dan wawasan tentang berita terbaru, di mana siswa dituntut untuk terus membaca dan mengatahui apa yang menjadi isu-isu terkini.
Dan dari wawancara dengan anak-anak kelas VIII dan XI, mereka sangat antusias mengikuti ANBK kita berharap dapat menyiapkan kelas akhir dengan pencapaian target lebih mudah lagi, karena anak-anak sudah lebih siap lagi di kelas akhir nanti bila akan melaksanakan Ujian Akhir Sekolah.
Demikian tulisan ini, semoga bermanfaat untuk kita semua, aamiin.