Mungkin Anda seorang guru yang hobi menulis. Hobi menulis itu disalurkan melalui media cetak maupun media online. Dari kegiatan menulis itu, Anda mendapatkan imbalan sejumlah uang.

Hanya saja, Anda akan mendapatkan imbalan apabila karya tulis Anda diterbitkan oleh media itu.

Ternyata hobi menulis juga bisa dijadikan sebagai passive income. Hal itu sudah saya buktikan sendiri sejak 9 tahun belakangan. Bagaimana caranya? Ikuti ulasan berikut ini! 

Apa itu passive income?

Passive income merupakan jenis penghasilan atau pendapatan yang diperoleh dengan kegiatan yang sedikit (minim).

Artinya, tanpa harus aktif dalam sebuah usaha seseorang tetap mendapatkan penghasilan. Biasanya usaha itu menjadi penghasilan sampingan atau tambahan, disamping penghasilan utama guru sebagai ASN.

Salah satu contoh, menulis di blog dan memonetisasi blog tersebut.

Monetisasi blog

Barangkali sudah banyak guru yang menyalurkan hobi menulis dan mempublikasikan karya tulisnya melalui blog. Saya termasuk salah seorang diantaranya. Disamping itu saya juga mendapatkan penghasilan sampingan dengan mengelola blog matrapendidikan.com sejak 9 tahun lalu.

Kegiatan guru tak luput dari menulis. Apa yang dirasa perlu untuk ditulis saya muat di blog. Misalnya tentang kegiatan sekolah, pembelajaran, guru dan siswa.

Boleh dikatakan, blog menjadi arsip atau dokumen kegiatan saya di sekolah. Lalu bagaimana cara guru mendapatkan passive income? Yuk, ikuti selanjutnya uraian berikut ini!

Cara mendapatkan passive income dari blog adalah memonetisasi blog yang dimiliki guru.

1.Bekerjasa dengan google adsense

Google adsense merupakan jaringan pengiklan google. Sebagai advertiser iklan, google mengajak publisher untuk bekerjasama.

Blogger atau pemilik blog dapat bekerjasama dengan google adsense untuk menayangkan iklan di blognya.

Terlebih dulu blogger harus mendaftarkan blognya menjadi publisher. Jika pendaftaran diterima maka blog dapat menayangkan iklan google.

2.Kerjasama penempatan konten

Cara kedua adalah jasa penempatan konten (content placement). Pemilik blog dapat mendatangkan penghasilan tambahan dengan mereview suatu produk dan usaha berupa barang dan jasa.

3.Iklan mandiri

Cara ini juga menjadi peluang bagi guru pemilik blog untuk mendapatkan passive income.

Pemilik blog harus menyediakan space untuk pemilik produk mempromosikan produknya di laman blog.

Ukuran iklan bervariasi misalnya 300 x 250 (banner sidebar blog),720 x 90 (banner header blog),dan ukuran lainnya.

Nah, cara mendapatkan passive income melalui blog bisa dicoba oleh guru. Salurkan hobi menulis melalui blog, datangkan pengunjung blog sebanyak-banyaknya.

Kemudian memonetisasi blog dan menjadikannya sebagai passive income bagi guru.***