Peran Pengembangan Keterampilan dan Kompetensi Guru dalam Meningkatkan Kualitas SDM Negeri - Guruinovatif.id

Diterbitkan 07 Nov 2024

Peran Pengembangan Keterampilan dan Kompetensi Guru dalam Meningkatkan Kualitas SDM Negeri

Pendidikan telah menjadi salah satu topik hangat pembahasan di seluruh negara. Hal ini dibuktikan dengan tercetusnya SDGs/TPB 2030 yang salah satu tujuannya adalah peningkatan mutu pendidikan. Untuk mewujudkan hal ini, maka kita perlu memperhatikan keberadaan guru yang berkualitas.

Dunia Pendidikan

Redaksi Guru Inovatif

Kunjungi Profile
64x
Bagikan

Pendidikan menjadi salah satu hak dasar yang ada dalam kehidupan manusia. Karena pendidikan berperan penting dalam menunjang kehidupan manusia. Bahkan dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, pendidikan memiliki pasal tersendiri sebagai penegasan bahwa pendidikan merupakan hak asasi manusia. Pasal 28C ayat (1) UUD 1945 berbunyi:

“Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebuthhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan manusia.”

Dengan pendidikan, peradaban manusia terus berkembang melalui kreativitas dan inovasi yang muncul dalam prosesnya. Pendidikan akan terus melahirkan berbagai eksperimen yang tak akan pernah selesai sepanjang kehidupan manusia di dunia ini. Melalui pendidikan pula, generasi muda kelak akan menjadi agent of change dan agent of producer yang mampu menciptakan perubahan nyata.

Pendidikan menjadi Salah Satu Perhatian Dunia

Saking pentingnya permasalahan pendidikan ini, negara-negara di dunia sampai menyelenggarakan konferensi internasional yang dinaungi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 2015 yang silam. Konferensi tingkat internasional ini melahirkan konsep Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB). Konsep ini memiliki 17 tujuan dan sasaran global yang ingin diraih pada tahun 2030.

Peningkatan kualitas pendidikan juga menjadi salah satu fokus tujuan yang ingin diraih bersama, baik oleh negara maju maupun negara berkembang. Lebih lanjut, fokus yang ingin diraih dalam bidang pendidikan di tahun 2030 adalah menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua.

Berdasarkan laman resmi Bappenas, terdapat 10 poin SDGs/TPB yang ingin diraih dalam bidang pendidikan, antara lain:

1. Pendidikan dasar dan menengah gratis

Di tahun 2030, semua anak perempuan dan laki-laki dapat menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah tanpa dipungut biaya, setara, dan berkualitas, yang mengarah pada capaian pembelajaran yang relevan dan efektif.

2. Akses yang sama terhadap pendidikan anak usia dini yang berkualitas

Di tahun 2030, terdapat jaminan bahwa semua perempuan dan laki-laki memiliki akses terhadap perkembangan dan pengasuhan anak usia dini, pengasuhan, pendidikan pra-sekolah dasar yang berkualitas, sehingga mereka siap untuk menempuh pendidikan dasar.

Baca juga:
Mewujudkan SDGs 2030 Melalui Pendidikan Inklusif yang Berkualitas

3. Akses yang sama ke pendidikan teknis, kejuruan, dan pendidikan tinggi

Di tahun 2030, terdapat jaminan terhadap akses pendidikan teknik, kejuruan dan pendidikan tinggi, termasuk universitas, yang terjangkau dan berkualitas bagi semua perempuan dan laki-laki.

4. Tingkatkan jumlah orang dengan keterampilan yang relevan untuk kesuksesan finansial

Di tahun 2030, terdapat peningkatan secara signifikan terhadap jumlah pemuda dan orang dewasa yang memiliki keterampilan yang relevan, termasuk keterampilan teknik dan kejuruan, untuk pekerjaan, pekerjaan yang layak dan kewirausahaan.

5. Hilangkan semua diskriminasi dalam pendidikan

Di tahun 2030, disparitas gender dalam pendidikan menghilang, dan menjamin akses yang sama untuk semua tingkat pendidikan dan pelatihan kejuruan, bagi masyarakat rentan termasuk penyandang cacat, masyarakat penduduk asli, dan anak-anak dalam kondisi rentan.

6. Literasi dan numerasi universal

Di tahun 2030, terdapat jaminan bahwa semua remaja dan proporsi kelompok dewasa tertentu, baik laki-laki maupun perempuan, memiliki kemampuan literasi dan numerasi.

7. Pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan dan kewarganegaraan global

Di tahun 2030, menjamin semua peserta didik memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk meningkatkan pembangunan berkelanjutan, termasuk melalui pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan dan gaya hidup berkelanjutan, hak asasi manusia, kesetaraan gender, promosi budaya yang damai dan non kekereasan, kewarganegaraan global dan penghargaan terhadap keanekaragaman budaya dan kontribusi budaya terhadap pembangunan berkelanjutan.

8. Membangun dan meningkatkan sekolah inklusif dan aman

Membangun dan meningkatkan fasilitas pendidikan yang ramah nak, ramah penyandang cacat dan gender, serta menyediakan lingkungan belajar yang aman, anti kekerasan, inklusif dan efektif bagi semua.

9. Memperluas beasiswa pendidikan tinggi untuk negara-negara berkembang

Di tahun 2030, secara signifikan dan global memperluas jumlah beasiswa bagi negara berkembang, untuk mendaftar di pendidikan tinggi, termasuk pelatihan kejuruan, teknologi informasi dan komunikasi, program teknik, program rekayasa dan ilmiah, di negara maju dan negara berkembang lainnya.

10. Meningkatkan pasokan guru yang berkualitas di negara-negara berkembang

Di tahun 2030, pasokan guru yang berkualitas meningkat secara signifikan, termasuk melalui kerjasama internasional dalam pelatihan guru di negara berkembang, terutama negara kurang berkembang, dan negara berkembang kepulauan kecil.

Baca juga:
Urgensi Dibalik Penetapan 4 Kompetensi yang Wajib Dimiliki Guru

Negara-negara di dunia pun mengakui keberadaan guru yang berkualitas sangat memengaruhi kualitas pendidikan di suatu negara. Oleh karena itu, selain menyediakan sarana dan prasarana yang merata, kita perlu untuk memperhatikan kualitas guru juga. Guru menjadi garda terdepan untuk mendidik anak dan generasi penerus bangsa agar tak hanya pandai dalam bidang akademis, namun juga memiliki karakter yang santun dan luhur.

Musibah Sekaligus Anugrah untuk Guru

Kemampuan guru-guru diseluruh dunia pun akhirnya diuji sewaktu pandemi COVID-19 melanda. Hampir semua kegiatan belajar mengajar dialihkan menjadi pembelajaran jarak jauh atau belajar secara daring (online). Guru-guru di seluruh dunia dihadapkan untuk mampu beradaptasi dengan cepat agar kegiatan belajar tetap berjalan.

Pandemi ini membuat kita tersadar, bahwa keterampilan dan kompetensi guru kita masih kurang. Ketika pemerintah di kala itu menganjurkan agar pembelajaran tetap dilanjutkan melalui aplikasi-aplikasi seperti Zoom dan Google Classroom, sebagian guru-guru kita belum mampu mengoperasikannya. Ini tentu menjadi tantangan baru bagi seluruh guru, terutama di Indonesia, ketika anak didiknya sudah lumayan akrab dengan keberadaan teknologi, ternyata guru-gurunya masih gagap menggunakan teknologi.

Peran Pengembangan Keterampilan dan Kompetensi Guru dalam Meningkatkan Kualitas SDM Negeri
Ilustrasi guru mengajar secara online di masa pandemi COVID-19 (Gambar: Canva/RyanKing999)

Meskipun begitu, hal ini juga memberikan peluang baru bagi seluruh guru di dunia. Karena kebijakan belajar secara online memberikan kesempatan bagi guru untuk terus meningkatkan kapasitas dirinya, baik meningkatkan kompetensi maupun keterampilan penunjang lainnya. Bahkan ketika kebijakan pembelajaran online resmi dicabut dan kegiatan belajar secara tatap muka kembali diterapkan, tidak memupus semangat guru-guru untuk menimba ilmu dan meningkatkan kapasitas diri, untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih baik.

Oleh karena itu, GuruInovatif.id hadir sebagai platform pendidikan yang terus berupaya berkontribusi dalam mendukung kompetensi guru di seluruh Indonesia, dalam meraih tujuan SDGs 2030 ini. Melalui pelatihan dan pengembangan secara offline serta online, GuruInovatif.id berupaya untuk terus membantu memberikan berbagai inspirasi dan topik mengenai kemampuan serta kompetensi guru di seluruh Indonesia.

GuruInovatif.id Membuka Peluang Kerja Sama CSR Perusahaan

Guna mendukung kualitas guru di seluruh penjuru Indonesia merata, GuruInovatif.id menerima peluang kerja sama Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan untuk mencapai tujuan ini. Karena GuruInovatif.id menyadari, bahwa untuk mewujudkan hal ini memerlukan kerja sama dari seluruh pihak, baik dari pemerintah, instansi, maupun perusahaan yang peduli akan pendidikan negeri Indonesia.

GuruInovatif.id Membuka Peluang Kerja Sama CSR Perusahaan

Kerja sama CSR ini akan memberikan keuntungan kepada perusahaan berupa:

  • Meningkatkan brand awareness perusahaan;

  • Akses eksklusif ke database guru dan tenaga pendidik;

  • Program CSR yang tepat sasaran dan terukur;

  • Efisiensi dalam budget, waktu, dan sumber daya;

  • Pendamping berpengalaman di bidangnya;

  • Proses dan kegiatan yang terintegrasi di platform GuruInovatif.id;

  • Dampak sosial dan pendidikan yang berkelanjutan;

  • Evaluasi dan monitoring yang sistematis.

Dengan terus menghadirkan program-program pengembangan serta pelatihan untuk guru, kami meyakini bukan suatu hal yang mustahil di masa depan, jika sumber daya manusia (SDM) Indonesia akan mampu bersaing dan menjadi salah satu negara maju di dunia.

Mari bergabung bersama GuruInovatif.id untuk menjadi bagian dalam transformasi pendidikan Indonesia menuju ke arah yang lebih baik.

Konsultasikan program CSR perusahaan Anda disini

Referensi:
Pasal tentang Pendidikan dalam UUD 1945
Pendidikan Berkualitas
Sustainable Development Goals: Background on the Goals
Tujuan SDGs Pendidikan Berkualitas


Penulis: Eka | Penyunting: Dwita

0

0

Komentar (0)

-Komentar belum tersedia-

Buat Akun Gratis di Guru Inovatif
Ayo buat akun Guru Inovatif secara gratis, ikuti pelatihan dan event secara gratis dan dapatkan sertifikat ber JP yang akan membantu Anda untuk kenaikan pangkat di tempat kerja.
Daftar Akun Gratis

Artikel Terkait

MTsN 32 Jakarta ‘MAUNGADER’: Pengerahan Potensi Berpikir Kritis dalam Mewujudkan Pembelajaran Abad 21 di Madrasah

Reza Hesti, M.Pd

May 28, 2024
25 min
Tunagrahita: Memahami Gangguan Intelektual yang Kompleks
3 min
Generasi Emas 2045! Apakah Hanya akan Sekedar Wacana?
5 min
SELF-EDUCATION : LAWAN HOAX SEJAK DINI

Iin Nuraini

Jan 15, 2024
5 min
Revolusi Industri 4.0 Bersama Literasi Digital

PUTRI SION TOBING

Sep 09, 2023
1 min
Mari Bijak Berliterasi Digital, Stop Gaptek!
4 min

Guru Inovatif

Jam operasional Customer Service

06.00 - 18.00 WIB

Kursus Webinar