Penerapan Gamifikasi dalam Pembelajaran tanpa Menggunakan Perangkat Digital - Guruinovatif.id: Platform Online Learning Bersertifikat untuk Guru

Diterbitkan 26 Jan 2024

Penerapan Gamifikasi dalam Pembelajaran tanpa Menggunakan Perangkat Digital

Telusuri alternatif pembelajaran tanpa perangkat digital melalui konsep gamifikasi. Temukan cara kreatif untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa di ruang kelas konvensional.

Metode Mengajar

Redaksi Guru Inovatif

Kunjungi Profile
1375x
Bagikan

Kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di masa pandemi Covid-19 telah membuka mata bahwa dalam proses pembelajaran kurang optimal dirasakan oleh murid. Hal ini juga menyingkap tugas besar bagi guru-guru di Indonesia untuk meningkatkan antusiasme murid dalam proses belajar. Ketika pemerintah sudah mengumumkan bahwa pembelajaran dilakukan secara tatap muka kembali, tugas besar ini tak menghilang begitu saja. Oleh karena itu guru pun harus mencari cara agar dapat menghidupkan kembali rasa antusias murid dalam kegiatan belajar mengajar.

Namun kebijakan PJJ yang telah berlalu ini juga membuka wawasan baru bahwa kegiatan belajar mengajar dapat dikemas dengan menyenangkan melalui gamifikasi. Apa itu gamifikasi? Simak penjelasan gamifikasi serta dampaknya terhadap keaktifan murid pada artikel ini!

Apa itu Gamifikasi?

Gamifikasi merupakan strategi pembelajaran yang menyisipkan elemen-elemen permainan ke dalam proses belajar. Gamifikasi dapat menjadi alat atau media dalam dunia pendidikan. Karena dapat meningkatkan keaktifan dan meningkatkan keterlibatan murid dalam proses pembelajaran. Komponen di dalam permainan seperti desain visual yang menarik dan sistem pelacakan perkembangan, dapat digunakan untuk memantau perkembangan murid dalam suasana yang menyenangkan.

Komponen-komponen ini dapat diterapkan pula ke dalam pembelajaran konvensional. Akan tetapi, perlu Bapak dan Ibu guru ketahui, gamifikasi bukan hanya tentang nilai atau skor yang diraih murid, namun pengalaman belajar yang didapatkan oleh murid. Gamifikasi dalam pendidikan dapat memberikan gambaran tentang kemajuan dan cara untuk mengambil informasi serta pengetahuan selama proses pembelajaran berlangsung.

Untuk menerapkan gamifikasi ke dalam pembelajaran, Bapak dan Ibu guru juga perlu mengetahui elemen dasar yang ada di dalam gamifikasi. Apa saja elemen-elemen tersebut?

5 Elemen Dasar Gamifikasi

Terdapat lima elemen dasar gamifikasi yang harus Bapak dan Ibu ketahui, antara lain:

  1. Poin
    Poin dapat menjadi sebuah indikasi bagi peserta didik untuk menyelesaikan gamifikasi
  2. Lencana
    Medali atau penghargaan yang diberikan kepada murid karena telah menuntaskan sebuah tahapan/tantangan
  3. Level
    Tingkat acuan gamifikasi yang harus dilakukan oleh murid
  4. Papan peringkat
    Penanda peringkat murid dalam gamifikasi
  5. Avatar
    Representasi visual murid dalam gamifikasi

Sebenarnya penggunaan elemen permainan/game pada gamifikasi akan terus mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan selera permainan masyarakat. Selain itu, hal ini juga dapat terpengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi. Sehingga penggunaan elemen permainan dalam gamifikasi juga harus disesuaikan berdasarkan dari hasil analisis kebutuhan murid.

Penerapan Gamifikasi dalam Pembelajaran tanpa Menggunakan Perangkat Digital
Ilustrasi peserta proses pembelajaran menggunakan gamifikasi (Gambar: Getty Images Signature/fatihhoca)

Dampak Positif Gamifikasi Terhadap Murid

Penggunaan gamifikasi dalam pembelajaran konvensional memiliki dampak positif yang luar biasa pada motivasi dan partisipasi murid. Melalui pemberian penghargaan, seperti sertifikat prestasi atau pengakuan kelas, murid merasa dihargai dan terdorong untuk berprestasi lebih baik.

Selain itu, elemen persaingan sehat melalui tugas tantangan memberikan dorongan tambahan. Ini tidak hanya meningkatkan semangat kompetitif, tetapi juga merangsang rasa ingin tahu dan hasrat untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Perlu dicatat bahwa gamifikasi dalam ruang kelas konvensional tidak hanya tentang pemberian penghargaan material, tetapi juga melibatkan penciptaan atmosfer yang mendukung perkembangan pribadi dan akademis.

Baca juga:
Inovasi Pendidikan: Memahami Konsep Gamifikasi dalam Konteks Pembelajaran

Alternatif Kreatif dalam Menerapkan Gamifikasi Tanpa Perangkat Digital

Meskipun gamifikasi sering kali dikaitkan dengan teknologi, penerapannya di ruang kelas konvensional tanpa perangkat digital dapat tetap efektif dan menarik. Salah satu alternatif kreatif yang dapat diadopsi adalah sistem poin manual.

Setiap murid dapat diberi poin berdasarkan keterlibatan, keberhasilan dalam tugas, atau kontribusi positif dalam diskusi kelas. Akumulasi poin ini dapat diubah menjadi penghargaan kelas atau hak istimewa tertentu. Pendekatan ini memberikan struktur yang jelas dan memberikan insentif langsung untuk partisipasi aktif.

Kegiatan kelas interaktif juga menjadi alternatif yang efektif. Memasukkan unsur permainan seperti "bingo konsep" atau "peta pikiran kompetitif" dapat memberikan sentuhan gamifikasi tanpa bergantung pada perangkat digital.

Dengan berfokus pada interaksi interpersonal dan kreativitas, pendekatan ini tidak hanya mendukung pembelajaran, tetapi juga mengasah keterampilan sosial dan pemecahan masalah. Berikut ini ide-ide gamifikasi lainnya tanpa harus menggunakan teknologi:

  1. Menggunakan permainan interaktif dalam pembelajaran, seperti kuis atau simulasi
  2. Penerapan sistem penghargaan yang berbeda-beda untuk setiap kelas atau mata pelajaran
  3. Membuat misi atau petualangan yang menarik untuk diselesaikan oleh murid

Dalam mengeksplorasi penerapan gamifikasi dalam pembelajaran tanpa menggunakan perangkat digital, kita dapat menemukan bahwa konsep dasar gamifikasi membawa elemen permainan ke dalam kelas konvensional. Dengan mengintegrasikan tugas tantangan, pertanyaan kritis, dan sistem poin manual, kita menciptakan lingkungan pembelajaran yang memotivasi dan melibatkan murid.

Dampak positif pada motivasi dan partisipasi murid tidak dapat diabaikan. Penghargaan, baik berupa pengakuan kelas atau sesederhana pemberian poin, memberikan dorongan tambahan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Alternatif kreatif seperti kegiatan kelas interaktif menunjukkan bahwa gamifikasi dapat diadopsi dengan sukses tanpa ketergantungan pada teknologi digital.

Sebagai pendekatan yang fleksibel dan dapat disesuaikan, gamifikasi di ruang kelas tradisional terus membuktikan bahwa pembelajaran tidak hanya dapat menjadi sebuah tugas, tetapi juga petualangan yang mendebarkan.

Daftar akun sekarang untuk mendapatkan 7 hari gratis layanan premium!
Dapatkan akses ke seluruh materi online course dan fasilitas lainnya di GuruInovatif.id!

Referensi:

Gamifikasi untuk Pembelajaran
Mengungkap Rahasia Gamifikasi: Definisi, Tujuan, dan Ide Kreatif yang Memukau!


Penulis: Eka | Penyunting: Putra

MERAH PUTIH
MERAH PUTIH
Berlaku hingga
03 Hari
03 Jam
03 Menit
03 Detik
Pilih Membership

0

0

Komentar (0)

-Komentar belum tersedia-

Buat Akun Gratis di Guru Inovatif
Ayo buat akun Guru Inovatif secara gratis, ikuti pelatihan dan event secara gratis dan dapatkan sertifikat ber JP yang akan membantu Anda untuk kenaikan pangkat di tempat kerja.
Daftar Akun Gratis

Artikel Terkait

FLEKSIBILITAS FINANSIAL DARING DAN LURING PADA KUIS BERBASIS HTML SEBAGAI PENGEMBANGAN KURIKULUM MERDEKA DALAM MEMBANGUN KARAKTER SMART-NETIZEN SISWA SMAN 2 KOTA MOJOKERTO
7 min
Pembelajaran yang Seru dan Menyenangkan dengan Game Edukasi Quizizz
4 min
Model Penguatan Literasi Digital: Pemanfaatan Sumber Sejarah Audio-Visual Bagi Guru Dan Peserta Didik Dalam Pembelajaran Sejarah di SMA Swasta Imelda Medan

MUHAMMAD ALAMSYAH

Aug 14, 2023
7 min
Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dengan Pembelajaran Pendekatan Deduktif
4 min
Media Pembelajaran Paling Efektif untuk Gen Z, Guru Wajib Simak!

Thoriq

Mar 10, 2023
7 min
Joyful Learning Mencuatkan Kreativitas Siswa

Agus Nurjaman

Jul 06, 2022
6 min

Guru Inovatif

Jam operasional Customer Service

06.00 - 18.00 WIB

Kursus Webinar