Gelar Karya P5 sebagai Inovasi Pendidikan: Bersinergi Bersama Pemangku Kepentingan Wujudkan Merdeka Belajar - Guruinovatif.id

Diterbitkan 30 Mei 2024

Gelar Karya P5 sebagai Inovasi Pendidikan: Bersinergi Bersama Pemangku Kepentingan Wujudkan Merdeka Belajar

Gelar Karya P5 merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan penerapan Kurikulum Merdeka. P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) merupakan program yang dirancang Kemendikbudristek sebagai bagian dari Kurikulum Merdeka yang bertujuan untuk mendorong terwujudnya dimensi Profil Pelajar Pancasila

Dunia Pendidikan

MAITA NOVIA. HS, M.Pd.

Kunjungi Profile
1195x
Bagikan

Maita Novia. HS, M.Pd. - SMAN 7 Bengkulu

Gelar Karya P5 merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan penerapan Kurikulum Merdeka. P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) merupakan program yang dirancang Kemendikbudristek sebagai bagian dari Kurikulum Merdeka yang bertujuan untuk mendorong terwujudnya dimensi Profil Pelajar Pancasila. Program ini diterapkan dengan menggunakan paradigma baru, yakni melalui pembelajaran berbasis projek. Gelar Karya P5 juga merupakan implementasi atas ide-ide atau inovasi yang telah dikembangkan oleh murid sesuai dengan karya yang telah dipilih di kelompoknya masing-masing, baik berupa drama musikal, makanan khas daerah, karya desain poster, dan lain-lain. Dalam kegiatan Gelar Karya P5 ini dilaksanakan baazar yang setiap stand pameran berisi hasil produk-produk yang berbasis kearifan lokal hasil karya siswa-siswi kelas X, XI , dan XII SMA Negeri 7 Bengkulu. Pelaksanaan Kurikulum Merdeka di SMA Negeri 7 Kota Bengkulu, baru kelas X yang menerapkannya, namun untuk membangun rasa kebersanaan, kerjasama dan kekompakan semua siswa kelas XI dan XII juga ikut meramaikan Baazar Gelar Karya P5 tersebut. 

Gelar karya P5 merupakan ajang pameran hasil karya murid selama proses pembelajaran. Dalam gelar karya P5, murid diberikan ruang dan waktu untuk menampilkan ide maupun inovasi yang telah dikembangkan sesuai kelompoknya. Gelar Karya P5 ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi murid untuk menunjukkan kreativitasnya serta memberikan tantangan bagi murid untuk menciptakan inovasi dalam menyelesaikan sebuah projek. Gelar Karya P5 juga memberikan kesempatan kepada murid untuk menunjukkan bakat dan kemampuannya dalam berbagai bidang, tidak hanya dalam bentuk produk, tetapi dapat juga berupa unjuk potensi sesuai bakat dan minat murid masing-masing. Disini murid juga belajar untuk bertanggung jawab atas projek dan bekerja secara mandiri untuk menyelesaikannya. Selain itu, Gelar Karya P5 juga menjadi ajang kolaborasi antarsiswa, guru, dan orang tua.

Dikutip dari Panduan P5 dalam laman resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), menyatakan bahwa “P5 memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk "mengalami pengetahuan" sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitarnya. Terdapat beberapa tema umum yang diberlakukan dalam P5, yaitu : (1)  Gaya Hidup Berkelanjutan, (2) Kearifan lokal, (3) Bhinneka Tunggal Ika, (4) Bangunlah Jiwa dan Raganya, (5) Rekayasa dan Teknologi, (6) Suara Demokrasi, sampai dengan (7) Kewirausahaan, dan lain-lain.

Description: C:\Foto Mb\New folder\WhatsApp Image 2024-05-26 at 15.04.53.jpeg
Sumber : Foto Dokumenasi Kegiatan

SMA Negeri 7 Bengkulu telah melaksanakan Gelar Karya P5 pada hari Kamis, tanggal 23 November 2023. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dengan dihadiri oleh Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu, MKKS SMA/SMK Kota Bengkulu, serta para tamu undangan. Acara ini di buka secara resmi oleh Gubernur Bengkulu. Beliau sangat mengapresiasi kegiatan ini, terbukti dalam keterangannya beliau menyampaikan bahwa beliau menyambut baik dan menilai kegiatan yang dilaksanakan ini sangat baik sekali untuk para murid, baik dari segi pendidikan maupun kesehatannya. 

Selanjutnya beliau juga menyampaikan “hal ini sangat positif sekali dan ini bisa menjadi kegiatan pembelajaran yang sangat produktif untuk memaparkan apa yang didapat oleh murid di dalam kelas bisa langsung diterapkan sebagai bagian dari proses pembelajaran”. Murid dapat dengan leluasa memaparkan kepada khalayak ramai apa yang sudah mereka peroleh di dalam kelas, karena hal ini merupakan bagian dari penerapan kurikulum merdeka belajar.

Tema P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) sangat luas dan fleksibel. Terdapat beberapa tema umum yang diberlakukan dalam P5 yang sudah disebutkan sebelumnya. Masih banyak tema-tema lain yang dapat diterapkan untuk mendukung pembelajaran yang lebih baik lagi. Berikut merupakan beberapa projek yang yang kami usung pada kegiatan Gelar Karya P5 di SMA Negeri 7 Bengkulu, antara lain :

  1. Gaya Hidup Berkelanjutan

Gaya hidup berkelanjutan memiliki tujuan dalam menyeimbangkan antara lingkungan dengan manusia yang menggunakannya. 

  1. Gerakan peduli lingkungan sekolah

  2. Membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan

  3. Rekayasa Teknologi

Rekayasa teknologi yang berfokus pada penerapan teknik dan teknologi modern

  1. Mendaur ulang sampah menjadi kompos

  2. Menyediakan bank sampah

  3. Bangunlah Jiwa Raganya

Bangunlah jiwa raganya bearti memperkuat serta meningkatkan kesehatan baik dari segi jasmani maupun rohani. Murid yang memiliki mental dalam kondisi sehat dan stabil serta fisik yang kuat dapat mendukungnya untuk memaksimalkan dan meningkatkan potensi yang dimilikinya.

  1. Gerakan stop bullying

  2. Membuat poster stop bullying

  3. Pementasan drama dengan tema stop bullying

  4. Kewirausahaan

 Dimensi kewirausahaan ini diharapkan dapat menumbuhkan sikap mandiri, bernalar kritis, kreatif, dan gotong royong, serta dapat melatih murid untuk lebih percaya diri pada tindakan untuk usahanya, dengan orientasi pada hasil yang baik untuk masa depan, bekerja keras berani mengambil resiko dan berpikir kritis dan mandiri.

  1. Membuat makanan berbahan dasar dari alam di sekitar kita

  2. Menjual hasil produk makanan

  3. Bhineka Tunggal Ika

Bhinneka tunggal ika merupakan semboyan negara kita yang menggambarkan kondisi bangsa Indonesia yang mempunyai banyak keragaman budaya, namun tetap menjadi satu bangsa yang saling menghargai. 

  1. Menjaga kerukunan antar teman yang beda agama dan kepercayaan

  2. Saling menghargai antar suku 

  3. Suara Demokrasi 

Suara Demokrasi merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi murid. Melalui kegiatan ini, murid dapat belajar tentang demokrasi, kepemimpinan, dan organisasi. Murid juga dapat mengembangkan karakternya sebagai warga negara Indonesia yang demokratis.

  1. Murid bebas menentukan tema apa yang akan mereka usung pada kegiatan ini

 

Dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan, agar penerapan Kurikulum Merdeka dapat sepenuhnya terlaksana. Tanpa adanya dukungan dari para pemangku kepentingan maka sebuah kurikulum tidak akan teraksana dengan baik dan dunia pendidikan tidak akan berkembang. 


Penyunting: Putra

2

0

Komentar (2)

Yulian Ferdiansyah, S.Pd

Jun 03, 2024

Artikelnya bagus, hendaknya gelar karya dilakukan setiap selesai 1 smster agar bisa dijadikan rujukan bagi sekolah lain

MAITA NOVIA. HS, M.Pd.

Jun 13, 2024

Terimakasih

Balas

Buat Akun Gratis di Guru Inovatif
Ayo buat akun Guru Inovatif secara gratis, ikuti pelatihan dan event secara gratis dan dapatkan sertifikat ber JP yang akan membantu Anda untuk kenaikan pangkat di tempat kerja.
Daftar Akun Gratis

Artikel Terkait

Penguatan Literasi Digital bagi Siswa dan Guru Melalui Platform Digital (Pemanfaatan AI untuk Guru Menulis)
3 min
Ketika Guru Tak Lagi Digugu dan Ditiru, tapi Digugat dan Diburu
4 min
Revolusi Pendidikan Dengan Penguatan Literasi Digital Melalui Platform Digital
Pembelajaran Diferensiasi
Manfaat dan Aspek yang Diukur dalam Survei Lingkungan Belajar
4 min
Mewujudkan Indonesia Emas 2045 Bagi Peserta Didik Tunagrahita Melalui Kurikulum Merdeka

Dra. Sri Lestari

May 24, 2023
3 min

Guru Inovatif

Jam operasional Customer Service

06.00 - 18.00 WIB

Kursus Webinar