Meningkatkan pemahaman siswa pada materi kategori spesialite obat kemoterpeutika menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan alat peraga
Latar belakang masalah praktek pembelajaran:
- Guru merasa nyaman menggunakan metode ceramah dalam pembelajarannya.
- Strategi pembelajaran berpusat pada guru sehingga siswa bersifat pasif dalam pembelajaran.
- Siswa tidak menyukai materi yang disampaikan guru.
- Siswa kesulitan dalam memahami materi yang disampaikan oleh guru.
- Literasi siswa sangat rendah terutama berkaitan dengan nama latin obat.
Dari kelima poin diatas dapat diambil kesimpulan bahwasannya kesulitan siswa dalam memahami materi pelajaran disebabkan cara mengajar guru tidak tepat atau hanya ceramah saja, hal ini akan mengakibatkan anak akan mudah bosan dan tidak tertarik akan apa yang disampaikan oleh guru, yang juga mengakibatkan motivasi anak untuk mencari literasi yang berkaitan dengan spesialite obat rendah.
Peran dan tanggung jawab guru dalam pratik
Guru harus menggunakan metode pembelajaran yang inovatif yaitu dengan menggunakan model berbasis masalah atau PBL ( Problem Based Learning). Dengan memilih dan menerapkan metode pembelajaran yang menyenangkan serta dapat merangsang daya pikir siswa dengan menggunakan strategi atau metode dalam proses pembelajaran. Belajar akan menjadi efektif apabila proses pembelajarannya sesuai dengan kemampuan intelektual siswa itu sendiri. Maka, di sinilah guru harus berperan aktif di bidang pendidikan terutama dalam Skill pembelajaran itu.
Penulis: Apt. Karyanti, S.Si
Editor: Putra