âPendidikan harus dilandasi oleh nilai-nilai kemanusiaan, kebebasan, persamaan, dan keadilan. Pendidikan adalah ruang terbaik untuk menuntun bakat, minat, dan potensi peserta didik agar kelak mampu mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai seorang manusia dan anggota masyarakatâ - Ki Hadjar Dewantara
Dunia pendidikan bangsa ini mengalami berbagai bentuk transformasi yang terbarukan. Dinamika pendidikan di Indonesia mulai berkembang sesuai dengan masifnya kemajuan zaman. Bapak/Ibu guru yang dahulunya bertumpu kepada penggunaan kapur, spidol, dan papan tulis kini mulai perlahan pindah ke berbagai teknologi seperti media presentasi, laptop, dan lain sebagainya. Selain itu, bentuk transformasi lainnya juga dapat dilihat dari kehadiran model pembelajaran daring atau jarak jauh.
Berdasarkan hal tersebut, dapat dilihat bahwa pendidikan merupakan salah satu bidang yang tidak tertinggal oleh zaman. Pendidikan tetaplah menjadi ruang terbaik bagi seorang individu untuk menemukan dan mengasah potensi yang mereka miliki. Kebertahanan pendidikan dalam kemajuan zaman tersebut merupakan kerja sama dan hasil pengabdian semua pihak mulai dari pemerintah, guru, wali murid, dan tentu saja peserta didik itu sendiri.
Sebagai bentuk persembahan dan apresiasi kepada semua guru hebat di Indonesia, izinkanlah tulisan ini dapat menjadi sumber literasi dan refleksi yang dapat menghangatkan perasaan Bapak/Ibu sekalian. Simak sampai akhir ya!
Kilas Balik Pendidikan Dua tahun silam, dunia berada dalam dilema. Fenomena wabah Covid-19 telah mengubah sifat, perilaku, dan bahkan aktivitas semua masyarakat. Pada bidang ekonomi misalnya, toko-toko harus gulung tikar, masyarakat menjadi panic buying membeli vitamin, dan bahkan mengubah perilaku masyarakat dalam melakukan transaksi jual-beli. Masih banyak sektor lainnya yang mengalami guncangan, mulai dari pemerintahan, sosial, dan bahkan bidang religi keagamaan.
Salah satu sektor yang mengalami perubahan paling drastis adalah pendidikan. Kekhawatiran dan kepedulian terhadap kesehatan menyebabkan semua instansi pendidikan memutar otak agar pendidikan tetap berjalan dan hasil yang diperoleh tetap maksimal. Oleh karena itu, hadirlah metode pembelajaran âdaringâ atau familiar dikenal dengan âsekolah onlineâ. Hadirnya model pembelajaran terbarukan tersebut juga bukanlah hal yang mudah. Bapak/Ibu harus menyesuaikan diri dengan media pembelajaran, harus menatap layar laptop berjam-jam, menghadapi permasalahan jaringan, dan lain sebagainya. Melalui pembelajaran jarak jauh tersebut juga Bapak/Ibu guru harus berhadapan dengan berbagai permasalahan baru seperti kesehatan, emosional, dan bahkan memikirkan bagaimana inovasi terbaru agar peserta didik tetap kondusif mengikuti pembelajaran daring.
Atas Jasa dan Pengorbanan Bapak/Ibu Guru Masa Depan dapat Tetap Tumbuh (Sumber: Canva) Wah! begitu besar ya jasa Bapak/Ibu guru agar pendidikan dapat tetap berjalan. Seiring berjalanya waktu, keadaan mulai pulih, sektor pendidikan mulai bangkit kembali. Bapak/Ibu sudah dapat masuk kembali ke dalam kelas, menyapa siswa dengan senyuman manis, dan menuntun mereka dengan tutur kata halus yang menghangatkan jiwa-jiwa mereka. Tentu saja kebertahanan dan pulihnya pendidikan tersebut tidak dapat terlepas dari memori masa lalu Bapak/Ibu sekalian. Oleh karena itu, melalui momen Hari Pendidikan, kami mengajak Anda untuk dapat melihat kembali nilai-nilai apa saja yang harus kita maknai di hari yang spesial ini.
Makna Penting Hari Pendidikan Nasional 2023 Melalui surat nomor 12811/MPK.A/TU.02.03/2023, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia memuat beberapa pedoman kegiatan pada upacara Hari Pendidikan Nasional. Salah satu poin penting dalam surat tersebut berkaitan dengan tema kegiatan yaitu âBergerak Bersama Semarakan Merdeka Belajarâ. Sebuah tema yang mengingatkan kita kepada kilas balik pendidikan bangsa pada saat pandemi, serta menekankan bahwa pentingnya harmonisasi dan kerja antara semua pihak dalam pendidikan.
Sebagai bentuk penghayatan di Hari Pendidikan Nasional ini, berikut kami uraikan lima makna penting di hari yang berbahagia ini.
1. Bentuk Penghargaan dan Apresiasi terhadap Pengabdian Bapak/Ibu Guru Bapak/Ibu harus menyadari bahwa pekerjaan menjadi guru adalah profesi yang mulia. Coba Anda ingat kembali berapa banyak peserta didik yang sudah sukses, betapa banyak dari mereka yang sudah berpenghasilan tinggi, dan masih banyak lainnya. Selain itu, Bapak/Ibu juga harus menyadari bahwa Anda adalah insan yang hebat. Insan bangsa yang rela mengorbankan pikiran, tenaga, dan perasaannya untuk membawa bangsa ini ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
Oleh karena itu, melalui momen hari pendidikan, kami mengajak Bapak/Ibu untuk bangga sebagai seorang guru. Wujud bangga tersebut dapat diimplementasikan melalui perasaan suka, semangat, dan antusias dalam proses belajar-mengajar. Kepada semua guru, terima kasih atas jasa-jasamu.
2. Refleksi Terbaik kepada Masyarakat akan Pentingnya Pendidikan bagi Bangsa Indonesia Momen Hari Pendidikan juga harus menjadi momentum terbaik bagi semua masyarakat Indonesia. Semua lapisan masyarakat harus dapat menjadi teladan bagi setiap peserta didik. Hal tersebut dapat diwujudkan melalui tingkah laku dan tutur kata yang baik. Pada momen ini, setiap masyarakat hendaklah dapat memulai langkah-langkah kecil untuk kemajuan yang besar seperti, sikap disiplin, membuang sampah pada tempatnya, dan hormat pada orang yang lebih tua.
Pendidikan Sangat Penting bagi Perilaku Anak (Sumber: Canva) Selain itu, momen Hari Pendidikan juga hendaknya menjadi refleksi bagi semua masyarakat makna penting pendidikan. Masyarakat harus selalu peduli dan tidak meremehkan fungsi pendidikan bagi tumbuh kembang siswa. Melalui kepedulian semua pihak maka peserta didik tidak hanya memiliki ruang belajar berupa sekolah tetapi juga di masyarakat sosial.
3. Meningkatkan Rasa Pancasila dan Kebhinekaan Nilai-nilai Pancasila adalah dasar bagi bangsa ini. Melalui nilai pancasila, seorang siswa dapat memiliki karakter dan sikap positif yang sangat berguna bagi kehidupan sosial. Selain itu, sebagai negara yang bhineka , momen Hari Pendidikan diharapkan dapat menjadi titik pijakan dan penguat rasa nasionalisme, saling mengharga, dan peduli terhadap sesama bangsa Indonesia. Kepedulian itulah yang dapat membuat seorang peserta didik menjadi pemimpin bangsa di masa yang akan datang.
4. Momen Perenungan Bapak/Ibu Guru agar dapat Memerdekakan Pendidikan Sesunguhnya Hari Pendidikan adalah momen renungan Bapak/Ibu guru dalam pendidikan. Anda dapat melihat kembali sektor pendidikan mana yang belum merdeka seutuhnya. Apakah di metode pembelajaran, sistem pengajaran, administrasi, dan lain sebagainya. Bapak/Ibu adalah aktor penting dalam sistem pendidikan, dengan demikian arah langkah bangsa ini berada di tangan Anda. Banyak cara yang dapat Bapak/Ibu lakukan sebagai bentuk perenungan seperti mencatat berbagai inovasi di buku kecil, memperbanyak diskusi dengan siswa dan rekan kerja, serta memperbanyak sumber literasi pendidikan dalam bentuk modul ajar, buku, dan artikel.
Oh ya! Berbicara tentang artikel dan literasi! Saat ini GuruInovatif.id lagi mengadakan lomba menulis artikel loh! Sssstt Lomba ini GRATIS loh dan hadiahnya JUTAAN rupiah! Jadi tunggu apalagi, yuk ikutan! Untuk Informasi lebih lanjut klik banner di bawah ini ya! Kami tunggu artikel-artikel inovatif Bapak/Ibu ya!
5. Langkah Awal Kebangkitan Bangsa Indonesia Melalui Kurikulum Merdeka Belajar Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 hendaklah menjadi titik awal kebangkitan pendidikan bangsa ini. Sebagai langkah nyata, kebangkitan tersebut dapat diwujudkan melalui Kurikulum Merdeka Belajar. Hal tersebut berkaitan erat dengan konsep utama kurikulum merdeka belajar itu sendiri yaitu berfokus pada upaya meningkatkan literasi dan numerasi; memberikan kebebasan dan fleksibilitas dalam pembelajaran; dan pelaksanaan pembelajaran berbasis proyek yang dapat mempertajam penerapan konsep oleh peserta didik. Mari bersama-sama, melalui kurikulum Merdeka Belajar, kita wujudkan makna merdeka sesungguhnya!
Kesimpulan Hari Pendidikan Nasional merupakan momen sakral dan penting sebagai bentuk apresiasi terhadap jasa dan pengorbanan guru di seluruh Indonesia dalam membentuk insan bangsa di masa depan yang lebih baik lagi. Melalui momen ini, apresiasi dan penghargaan sebesar-besarnya kepada semua guru di Indonesia. Banyak hal dan tantangan yang telah Bapak/Ibu lewati beberapa tahun terakhir. Namun, melalui ketulusan dan kasihmu, jiwa-jiwa bangsa tetap menyala hingga saat ini.
Selain itu, momen Hari Pendidikan juga menjadi momentum bagi semua masyarakat untuk dapat melihat pendidikan sebagai sektor yang fundamental. Oleh karena itu, setiap lapisan masyarakat hendaklah menjadi pelopor perubahan yang mendidik. Upaya tersebut diwujudkan dengan menerapkan budaya disiplin, bertutur kata yang baik, dan berjiwa nasionalisme. Akhir kata, selamat Hari Pendidikan untuk semua masyarakat Indonesia! Mari bersama-sama kita bawa bangsa ini ke tahap yang lebih tinggi lagi! Maju terus pendidikan bangsa! Salam Inovatif!
Ayo bergabung dengan paket membership GuruInovatif.id sekarang! Ini adalah kesempatan terbaik bagi Anda untuk meningkatkan kemampuan serta karir Anda sebagai tenaga pendidik. Dengan bergabung dalam paket membership kami, Anda akan mendapatkan akses ke konten premium yang tidak tersedia bagi pengunjung biasa. Anda juga akan mendapatkan diskon harga untuk produk dan layanan yang kami tawarkan. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan layanan pelanggan prioritas dari tim kami. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan ini. Ayo bergabung dengan paket membership kami sekarang juga!
Penulis: Yandi Chidlir Penyunting: Putra