Pada era modern ini, teknologi digital telah merubah paradigma pembelajaran secara fundamental. Pelajar tidak lagi hanya bergantung pada buku teks dan catatan kuliah, namun juga terhubung dengan dunia luas melalui platform digital. Sayangnya, kecanggihan ini seringkali diiringi oleh tantangan, terutama dalam hal literasi digital. Oleh karena itu, upaya untuk memperkuat literasi digital bagi siswa dan guru melalui platform digital, serta melalui pelatihan guru dan sertifikasi guru, menjadi semakin penting.
Literasi Digital (Pentingnya Navigasi Cerdas di Lautan Informasi)
Literasi digital bukan sekadar kemampuan menggunakan perangkat digital, tetapi juga kemampuan untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi, dan mengomunikasikan informasi secara efektif dalam lingkungan digital. Dalam era di mana informasi mudah diakses tetapi juga rawan disinformasi, literasi digital menjadi kunci untuk membedakan antara informasi yang akurat dan palsu.
Peran Platform Digital dalam Penguatan Literasi Digital
Platform digital, seperti situs web pendidikan, aplikasi pembelajaran, dan sumber daya daring lainnya, dapat menjadi sarana yang kuat untuk memperkuat literasi digital. Dalam konteks pelatihan guru dan sertifikasi guru, platform ini juga dapat berperan dalam:
1. Pelatihan Guru
Platform digital dapat digunakan untuk memberikan pelatihan kepada guru dalam hal penggunaan teknologi terbaru dan integrasi teknologi dalam proses pembelajaran. Pelatihan tersebut dapat membantu guru meningkatkan literasi digital mereka dan mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam kelas.
2. Sertifikasi Guru
Melalui platform digital, proses sertifikasi guru dapat ditingkatkan. Guru dapat mengakses bahan-bahan persiapan ujian sertifikasi, mengikuti ujian praktik secara daring, dan mendapatkan umpan balik yang berguna untuk meningkatkan kualitas mengajar mereka.
3. Pelatihan In House Training
Pelatihan in-house menjadi lebih efisien melalui platform digital. Sekolah atau lembaga pendidikan dapat mengembangkan modul pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan guru, dan guru dapat mengaksesnya sesuai jadwal mereka. Ini juga membantu dalam pengembangan berkelanjutan bagi guru.
Sumber: https://guruinovatif.id/artikel
Tantangan dalam Penguatan Literasi Digital Melalui Platform Digital
Meskipun manfaat yang ditawarkan oleh platform digital dalam penguatan literasi digital sangat besar, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi:
1. Overload Informasi
Kemudahan akses informasi digital sering kali mengakibatkan overload informasi. Siswa, guru, dan peserta pelatihan perlu belajar bagaimana menyaring informasi yang relevan dan berharga.
2. Keamanan Data dan Privasi
Dalam mengakses platform digital, perlindungan data dan privasi menjadi hal penting. Pengguna harus mengerti cara melindungi informasi pribadi mereka, terutama dalam konteks pelatihan in-house.
3. Disinformasi dan Hoaks
Platform digital juga bisa menjadi media penyebaran disinformasi dan hoaks. Oleh karena itu, literasi digital harus mencakup kemampuan membedakan informasi yang benar dari yang salah, terutama dalam proses sertifikasi guru.
4. Keterbatasan Akses
Tidak semua siswa, guru, atau peserta pelatihan memiliki akses yang setara terhadap teknologi dan platform digital. Hal ini dapat mengakibatkan kesenjangan literasi digital dan kesempatan belajar.
Kesimpulan
Dalam era digital yang terus berkembang, literasi digital menjadi keahlian yang sangat penting, baik bagi siswa maupun guru. Platform digital tidak hanya memberikan peluang untuk memperkuat literasi digital, tetapi juga memfasilitasi pelatihan guru dan proses sertifikasi guru. Namun, perlu adanya upaya dalam mengatasi tantangan yang muncul, agar navigasi cerdas di lautan digital dan pelatihan in-house dapat memberikan manfaat yang optimal bagi semua pihak.
Penyunting: Putra