GI Academy #19 - Media Pembelajaran Interaktif: Quizizz - Guruinovatif.id

Diterbitkan 24 Jan 2024

GI Academy #19 - Media Pembelajaran Interaktif: Quizizz

Penggunaan media pembelajaran interaktif dalam kegiatan pembelajaran memberikan berbagai keuntungan dan dapat meningkatkan efektivitas proses pembelajaran. Guru perlu menggunakan media pembelajaran interaktif dalam kegiatan pembelajaran karena pendekatan ini mampu meningkatkan kualitas pembelajaran.

Media Pembelajaran

Event Guru Inovatif

Kunjungi Profile
804x
Bagikan

Pada Jumat-Sabtu, 19-20 Januari 2024 telah dilaksanakan Guru Inovatif Academy #19 dengan mengangkat tema Media Pembelajaran Interaktif: Quizizz yang disampaikan oleh Agus Supramono, S.Pd., Gr., M.Pd. (Trainer GuruInovatif.id & Duta Teknologi Kemdikbud).

Penggunaan media pembelajaran interaktif dalam kegiatan pembelajaran memberikan berbagai keuntungan dan dapat meningkatkan efektivitas proses pembelajaran. Guru perlu menggunakan media pembelajaran interaktif dalam kegiatan pembelajaran karena pendekatan ini mampu meningkatkan kualitas dan efektivitas proses belajar mengajar. Dengan melibatkan siswa secara aktif, misalnya melalui partisipasi dalam kuis online, diskusi interaktif, atau simulasi interaktif, guru dapat meningkatkan tingkat keterlibatan siswa. Pemanfaatan teknologi dan visualisasi konsep yang dinamis juga memungkinkan guru untuk menyampaikan informasi dengan cara yang lebih jelas dan mudah dipahami oleh siswa.

Salah satu media pembelajaran interaktif yang dapat digunakan adalah Quizizz. Quizizz merupakan platform pembelajaran yang menawarkan permainan kuis interaktif untuk digunakan dalam pembelajaran di kelas. Dengan memasukkan kuis online, guru dapat meningkatkan tingkat keterlibatan siswa, serta memotivasi mereka untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran.

Pentingnya Penggunaan Media Pembelajaran

Pentingnya penggunaan media pembelajaran tergambar dalam dua jenis multimedia, yaitu multimedia interaktif dan multimedia linear.

1. Multimedia Interaktif

Multimedia interaktif merupakan media pembelajaran yang melibatkan alat navigasi atau fitur interaktif, dan dapat dikembangkan melalui aplikasi seperti iSpring, Unity, Lectora Inspire, Storyline 3, dan Smart Apps Creator 3.

GI Academy #19 - Media Pembelajaran Interaktif: Quizizz
Tools Multimedia Linear

2. Multimedia Linear

Multimedia linear merupakan media pembelajaran yang tampil secara mengalir sehingga penggunanya tidak dapat berinteraksi dengannya, contohnya adalah siaran televisi.

Tahapan Pengembangan Multimedia Interaktif

Tahapan pengembangan multimedia interaktif dimulai dengan perencanaan yang teliti, melibatkan pemahaman kapan, siapa pengembangnya, deskripsi aplikasi, tujuan, manfaat, sasaran pengguna, dan struktur aplikasi.

GI Academy #19 - Media Pembelajaran Interaktif: Quizizz
Tahapan Pengembangan Multimedia Interaktif

1. Merencanakan Pengembangan Aplikasi

Tahap pertama yang sangat penting dan fundamental adalah perencanaan pengembangan mobile apps multimedia interaktif. Guru perlu menentukan waktu pelaksanaan, pengembang aplikasi, deskripsi, tujuan, manfaat, serta sasaran pengguna. Guru perlu mempertimbangkan kondisi siswa agar pengembangan multimedia pembelajaran tidak mengakibatkan pembelajaran menjadi sulit dan tidak efektif.

2. Menyusun Struktur

Tahap kedua fokus pada penyusunan struktur aplikasi dengan bantuan Mindmaster Mind Mapping. Guru harus menentukan jenis aplikasi yang akan digunakan, termasuk materi pembelajaran, asesmen, video pembelajaran, dan latihan soal. Guru harus memahami mendalam mengenai konten aplikasi yang nantinya akan membantu dalam menyusun struktur yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.

3. Mendesain Layout Aplikasi

Tahap ini berkaitan dengan desain visual aplikasi. Desain layout sangat tergantung pada rencana pengembangan yang telah disusun sebelumnya. Penempatan halaman pertama hingga halaman berikutnya perlu dirancang dengan komposisi yang dapat mempermudah siswa untuk mengakses konten pembelajaran.

4. Menyiapkan Aset Konten Aplikasi

Menyiapkan aset konten aplikasi merupakan inti dari pengembangan aplikasi, sehingga harus benar-benar harus ditata dengan baik, karena kualitas aset konten akan mempengaruhi pengalaman belajar siswa. Aset konten dapat berupa teks/tulisan, gambar, icon, video, audio, animasi, pertanyaan, feedback, link dsb.

5. Menyusun Skenario Pembelajaran

Tahap ini melibatkan penyusunan pertanyaan-pertanyaan sebagai bagian dari aset konten. Pertanyaan-pertanyaan perlu disiapkan terlebih dahulu dalam format Microsoft Word (.doc) sebelum dimasukkan ke dalam aplikasi. Sehingga dapat membantu dalam membentuk skenario pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.

6. Membuat Aplikasi

Selanjutnya adalah memfokuskan pada pembuatan aplikasi mobile apps multimedia interaktif dengan konten-konten seperti teks, video, audio, dan pertanyaan. Semua elemen tersebut dimasukkan ke dalam layout yang telah dipilih serta memastikan kesesuaian dengan struktur aplikasi dan skenario pembelajaran yang telah disiapkan.

7. Melakukan Uji Coba Aplikasi

Setelah aplikasi selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah melakukan uji coba. Tujuan dari uji coba ini adalah untuk memastikan bahwa aplikasi berfungsi dengan baik dan memberikan pengalaman pembelajaran yang optimal.

8. Menyebarkan Aplikasi dan Mendapatkan Feedback

Setelah uji coba sukses, aplikasi dapat disebarluaskan kepada siswa. Guru perlu mengumpulkan feedback dari siswa untuk mengevaluasi efektivitas aplikasi. Feedback ini menjadi dasar untuk perbaikan dan peningkatan ke depannya.

Media interaktif tidak hanya mendukung pembelajaran aktif, tetapi juga memungkinkan siswa untuk menjelajahi konsep-konsep secara mendalam dan mendapatkan umpan balik, sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan kemandirian belajar. Selain itu, penggunaan media pembelajaran interaktif memungkinkan guru untuk mengakomodasi gaya pembelajaran beragam siswa, menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan individu. Dengan demikian, penggunaan media pembelajaran interaktif tidak hanya meningkatkan efisiensi proses pembelajaran, tetapi juga menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih menarik, relevan, dan sesuai dengan perkembangan teknologi.

Lalu, bagaimana cara menyusun asesmen formatif dan asesmen sumatif dengan Quizizz? Simak pembahasan lebih lanjut serta cara mengintegrasikan kelas dengan Quizizz bersama trainer melalui rekaman Zoom Meeting pada link berikut yang dapat diakses secara GRATIS!

GuruInovatif.id berkomitmen untuk memacu transformasi pendidikan Indonesia melalui pengembangan kompetensi guru dengan membantu guru dan institusi pendidikan bertransformasi lebih cepat dalam proses pengajaran dan pembelajaran ke arah yang lebih baik dan memberikan inspirasi bagi guru dan praktisi pendidikan dalam ranah memperkaya ilmu pengetahuan. Pantau melalui media sosial kami https://www.instagram.com/guruinovatif.id/ untuk mendapatkan informasi webinar dan event terbaru yang tak kalah menarik lainnya. Salam Guru Inovatif!


Penulis: Cahya | Penyunting: Putra

0

0

Komentar (0)

-Komentar belum tersedia-

Buat Akun Gratis di Guru Inovatif
Ayo buat akun Guru Inovatif secara gratis, ikuti pelatihan dan event secara gratis dan dapatkan sertifikat ber JP yang akan membantu Anda untuk kenaikan pangkat di tempat kerja.
Daftar Akun Gratis

Artikel Terkait

Pembelajaran Diferensiasi melalui "Si Mama" Murid Siap Mandiri Bersama
Pentingnya Empat Pilar Literasi Digital Dipedomani Oleh Guru Dan Siswa

I GEDE ANGGAYANA

Aug 19, 2023
2 min
MELATIH LITERASI DIGITAL SISWA DENGAN EDPUZZLE YANG MENYENANGKAN
Mengepakkan Sayap Perjuangan Pendidikan Melalui E-Learning Sebagai Wujud Optimalisasi Sinergitas Warga Sekolah
4 min
Nearpod Aplikasi Presentasi Interaktif yang Guru Harus Tahu!
3 min
Penguatan Literasi Digital Melalui SIPOMAS SMP MUH PK Menuju Era Society 5.0
1 min

Guru Inovatif

Jam operasional Customer Service

06.00 - 18.00 WIB

Kursus Webinar