Bermain musik angklung dapat menumbuhkan konsentrasi dan perkembangan otak sebelah kanan dan kiri sejak dini.
Seperti kita ketahui beberapa karakter anak Usia Dini adalah sangat aktif, ingin bebas bergerak, spontan, mudah bosan, memiliki imajinasi yang sangat tinggi, egosentris, memiliki tenaga lebih yang berhubungan dengan motorik kasarnya, sehingga mereka sedikit sulit untuk berkonsentrasi, ketika disuruh duduk dan belajar. Tetapi dengan bermain musik angklung sejak dini dapat membantu menyalurkan minat dan bakat seni anak sejak dini, meningkatkan konsentrasi belajarnya, hal ini dapat kita lihat dari antusias anak-anak ketika mereka mau bermain alat musik angklung.
Ketika mengenalkan bagaimana cara memegang angklung, membunyikannya, kemudian berkolaborasi bermain dengan teman lainnya, sangatlah dibutuhkan waktu latihan yang intens, juga membutuhkan ruangan yang nyaman, tidak panas dan sempit. Sehingga dapat membantu memudahkan anak untuk masih tetap bergerak bebas sambil bermain angklung. Hal ini terlihat, ketika saya mengajarkan bagaimana cara menumbuhkan minat bermain angklung kepada anak-anak usia dini, selain terlebih dahulu siapkan jenis lagu yang familiar, mudah diingat anak, serta yang utama menentukan jadwal latihan yang lebih intens.
Selain mereka penasaran dan belum kuat motorik tangannya, mereka juga terkadang masih lebih cepat lelah dan cape, karena mereka harus berdiri, konsentrasi, bergiliran, serta menahan sabar kapan mereka harus berbunyi dan kapan meraka harus berhenti.
Hal ini dibutuhkan kesabaran dan kerja keras untuk menjaga mood anak-anak lebih stabil dan mau tetap bertahan sampai jenis lagu yang dibawakan.
Apa saja trik dan tip serta startegi untuk menumbuhkan minat bermain angklung kepada anak usia dini.
Pertama perdengarkan jenis lagu yang akan kita nyanyikan.
Anak-anak di ajak bersenandung dan menyanyikan lagu tersebut dengan suara nyaring.
Anak-anak dibagikan angklung satu persatu sambil dijelaskan not apa, dan kode tangan pelatihnya seperti apa.
Anak-anak di kumpulkan sesuai warna angklung yang mereka pegang dan kumpulkan sesuai nada, serta sesuaikan dengan bentuk postur tubuh anak, misalnya anak yang lebih besar di beri angklung yang lebih besar dan sebaliknya.
Anak-anak dibentuk grup atau tim, dan di jadwalkan berlatih secara rutin.
Tumbuhkan rasa senang, mengajarkan dengan cara yang menarik, dan timbulkan rasa cinta akan budaya bangsa sejak dini.
Bagimana cara mengajarkan bermain musik angklung yang benar kepada anak-anak usia dini, pertama kita harus memperhatikan :
Tempo, yaitu cepat lambatnya ketukan pada sebuah lagu.
Dinamika, yaitu bagaimana volume suara angklung yang harus di hasilkan oleh pemain, apakah pelan, kencang lembut, semakin lama semakin besar, semakin lama semakin kecil dan tetap mengalun tidak terputus suaranya.
Untuk memperkaya suasana sebuah lagu instrumen angklung boleh ditambahkan dengan musik minus one khususnya untuk anak usia dini, iringan musik perkusi secara langsung, baik instrumen melodis untuk memperkaya melodi serta alat musik perkusi lainnya untuk memperkaya ritmik supaya menjadi khas berbagai jenis lagunya.
Mengenalkan partitur, disini saya menggunakan partitur tangan secara hand sign, kenapa karena akan lebih efektif dan lebih mudah untuk mengenalkan sebuah lagu baru kepada anak-anak usia dini.
Memberi tanda atau warna angklungnya berbagai media misalnya dengan warna bunga, bendera menggunakan kertas warna, benang woll, pita dan lain-lain.
Bermain musik angklung dapat menumbuhkan karakter anak, karena dimainkan secara kelompok dan beramai-ramai, sehingga dengan bermain angklung dapat melatih kekompakan dan disiplin, kesabaran serta ketekunan bagi para pemain angklung dan pelatihnya, selain itu dapat membantu pada perkembangan keterampilan sosial anak, empatinya terbentuk, misalnya jika ada salah satu anak yang belum dapat berkonsentrasi anak tersebut mampu mengingatkan dan sabar dan mengingatkan supaya mampu lebih fokus, bahkan dengan bermain musik angklung dapat menumbuhkan rasa percaya diri anak, serta mampu meningkatkan motivasi dan konsentrasi belajar anak.
Bermain musik angklung sangatlah mudah, dan menyenangkan, bahkan kapanpun bisa dibunyikan, sebab bermain musik angklung dapat memberikan banyak manfaatnya, diantaranya :
Dapat mencerdaskan otak, karena hal ini dapat menumbuhkan kecerdasan dan daya ingat yang tinggi, sebab otak cenderung aktif bekerja sewaktu bermain angklung dan mendengarkan musik.
Dapat melatih kemampuan motorik, baik motorik kasar maupun motorik halusnya, serta indra pendengaranya.
Dapat membangun keterampilan berbahasa/lingustiknya, sebab dengan bermain musik angklung anak dapat bertambah kosakatanya melalui lirik, dan not yang mereka dengar.
Dengan bermain musik angklung dapat meredakan stress atau mood yang kurang bagus, sebab dengan bermain musik dapat meredakan kecemasan, sebab dengan bermain musik akan membawa kepuasan dan kegembiraan besar bagi anak.
Melalui bermain musik angklung melodi di PAUD dapat membantu perkembangan dalam setiap aspek perkembangan di PAUD, diantaranya: dapat membantu perkembangan sikap pengetahuan, keterampilan, daya cipta atau kreativitas, nilai agama dan moral, sosial emosional, fisik motorik, kognitif, bahasa dan seni.
Dengan bermain musik angklung sejak dini dapat memberikan pengertian terhadap anak untuk melestarikan budaya bangsa sejak dini, serta mencintai alat musik tradisional bangsanya. Melalui kurikulum sekolah, bermain musik angklung mampu menjadi muatan lokal dan ekstrakurikuler pada setiap lembaga sekolah.
Penulis :
Herna Mulyani, S.Pd ( Pelatih angklung di TK Taruna Bakti Bandung )
Penyunting: Putra