Presentasi menggunakan Canva dapat Memotivasi dalam Literasi dan Meningkatkan Kreatifitas Murid

Saya seorang guru di Sekolah Dasar yang berada ditengah kota yaitu kota Padang. Murid didik saya berasal dari latar belakang keluarga yang memiliki fasilitas lengkap terutama dibidang digitalisasi. Hal unik bagi saya adalah selama menjadi guru, belum pernah saya mengajar di kelas 6 SD. Akan tetapi TP 2022/2023, saya mendapat amanah mengajar di kelas 6. Kepala sekolah menugaskan saya mengajar kelas 6 Ibnu Khaldun dengan jumlah siswa 23 orang. Kurikulum yang saya gunakan masih Kurikulum 2013. Awalnya saya bingung dengan materi pelajaran yang banyak sedangkan waktu efektif belajar sedikit sekali. 

Saya masih ingat saat mengajarkan materi IPA yang cukup banyak. Materi ini saya terangkan dalam bentuk PPT dan menggunakan infocus, namun hal tersebut kurang menarik bagi murid. Saya berusaha mengaktifkan murid dengan cara membahas materi tersebut melalui diskusi kelas, namun kegiatan tersebut masih saja kurang meningkatkan semangat dan motivasi murid dalam belajar terutama saat melakukan literasi. Hal tersebut jelas terlihat, saat salah seorang murid mengajukan dan menjawab pertanyaan saat diskusi kelas, murid yang lain kurang memperhatikan dan tidak bersemangat dalam berdiskusi. Bahkan banyak murid yang ngobrol dan tidak fokus saat diskusi kelas dilaksanakan. 

Saya berfikir untuk menemukan cara menciptakan suasana pembelajaran yang lebih menarik dan menyenangkan bagi murid sehingga mereka bersemangat dalam literasi dan termotivasi untuk berdiskusi lebih dalam tentang materi yang dipelajari. Salah satu usaha yang saya lakukan adalah berusaha mencari beberapa referensi dan melakukan banyak literasi baik melalui buku bacaan tentang media pembelajaran, di youtube maupun browsing di google tentang cara menarik dalam menyampaikan materi pelajaran. Selain itu saya juga melakukan diskusi dengan rekan sejawat sebagai bentuk kolaborasi dalam membuat rencana pembelajaran yang menarik bagi murid dan bersifat kekinian yang sesuai dengan perkembangan zaman. Berdasarkan dari referensi yang telah saya peroleh, akhirnya saya membuat rencana pembelajaran presentasi menggunakan Canva.

Sebelum saya memperkenalkan Canva kepada murid saya menanyakan terlebih dahulu pengetahuan murid tentang Canva. Hal yang membuat saya kaget, ternyata ada beberapa murid yang sudah mengetahui tentang Canva. Hal tersebut diketahuinya dari saudara ataupun orang tua mereka. Pengetahuan awal murid tentang Canva ini mempermudah saya dalam memperkenalkan Canva kepada murid. 

Langkah awal saya memulai proses pembelajaran murid saya minta melakukan Ice Breaking "Kun Anta" yang saya tayangkan melalui infocus, hal ini untuk meningkatkan semangat dan fokus murid selama pembelajaran. Setelah itu saya menginstruksikan kepada murid untuk melakukan literasi terlebih dahulu materi yang ada di dalam buku IPA. Murid diminta untuk menuliskan kesimpulan yang diperoleh dari literasi tersebut kedalam buku catatannya. Setelah itu saya minta murid untuk menyalin kembali materi tersebut dalam bentuk Canva yang akan ditampilkan dipertemuan berikutnya. Canva yang sudah selesai dibuat murid di rumah akan dikirimkan melalui telegram kepada guru. Setelah semua hasil presentasi dalam bentuk Canva dikumpulkan melalui Telegram, maka guru akan meminta murid untuk melakukan 

Presentasi Canva tersebut menggunakan infocus di depan kelas. Saat presentasi, murid akan meminta seorang temannya sebagai operator. Setelah murid sebagai pembicara menyampaikan materinya, maka dilakukanlah diskusi kelas untuk membahas materi yang telah disampaikan. Saat melakukan presentasi murid sangat bersemangat dan fokus. Murid yang mendengarkan presentasi juga terlihat menyimak dan memperhatikan. Mereka sangat tertarik dengan tampilan presentasi yang beragam dan menarik. Terutama saat sesi tanya jawab, murid terlihat sangat antusias dalam menggali lebih dalam materi yang disampaikan temannya. 

Kegiatan pembelajaran berlangsung dengan baik dan menyenangkan. Setelah proses pembelajaran selesai murid melakukan refleksi. Refleksi yang dilakukan murid tidak saja menilai proses pembelajaran yang berlangsung, namun juga menilai teman sebaya saat melakukan presentasi. Refleksi dilakukan dengan menuliskannya kedalam sticky note yang dibagikan guru kemudian menempelkannya di depan kelas sebagai bentuk evaluasi perbaikan di pembelajaran berikutnya. Semua murid terlihat bahagia dan senang selama proses pembelajaran karena melibatkan murid.

Demikianlah bentuk pembelajaran menarik dan menyenangkan yang dilakukan oleh murid, saya jadi semakin memahami bahwa Canva dapat meningkatkan kreatifitas murid dan memenuhi gaya belajar murid. Murid juga mendapatkan pengetahuan baru bahwa HP juga dapat dijadikan sebagai media pembelajaran yang menyenangkan dan tidak hanya sekedar untuk bermain game. Presentasi menggunakan Canva ini membuat murid semakin kreatif dan guru juga berusaha memperkenalkan kepada murid bahwa banyak hal positif yang bisa diperoleh dari penggunaan HP.

Dokumentasi Kegiatan

Kegiatan diawali dengan Ice Breaking Kun Anta

Melakukan Literasi Materi

Memberikan Penjelasan tentang Penggunaan Canva

Melakukan Presentasi

Refleksi Kegiatan Pembelajaran

#GuruInovatif #LombaArtikelS4 #ArtikelGI #LombaGI

Penyunting: Putra