Guru adalah seorang manusia yang memiliki kelebihan dan kekurangan. Untuk menjadi seorang guru, bukanlah hal yang mudah! Banyak sekali kendala yang dihadapi oleh seorang guru. Mulai dari administrasi yang tak henti, menyiapkan media belajar setiap hari, masalah siswa di kelas, menghadapi orang tua, partner yang berbeda umur, dan masih banyak lagi kendala lainnya yang dihadapi oleh seorang guru. Hal tersebut, membuat seorang guru terkadang merasa tertekan, bahkan sampai stress dan depresi. Apabila kesehatan mental seorang guru terganggu, maka akan merubah perilaku guru sehingga guru tidak dapat memberikan pembelajaran yang maksimal. 

Untuk itu, perlu sebuah momentum yang dapat meng up grade jiwa kita sebagai seorang guru menjadi lebih baik.

Adapun hal yang dapat dilakukan, antara lain

1. Travelling

Kesehatan mental biasanya dipengaruhi oleh kondisi fisik dan lingkungan. Apabila dirasa lelah, maka lebih baik kita healing sejenak dengan travelling. Kita gunakan  waktu weekend untuk relaksasi sejenak ke tempat-tempat yang membuat kita terhibur melupakan semua masalah yang ada. Kita dapat mengobati rasa lelah dengan melihat alam, tempat wisata atau tempat kuliner.

2. Membaca buku

Seorang guru sudah pasti tidak pernah lepas dari kata ‘belajar’. Sehingga tidak mungkin lepas dari yang namanya membaca. Adakalanya, dengan membaca dapat menghilangkan rasa penat kita terhadap hiruk pikuk dunia kerja yang melelahkan. Sehingga kita dapat pergi ke toko buku sejenak, untuk menghilangkan rasa penat tersebut, dan membeli buku yang dapat menghibur kita. 

3. Curhat dengan orang terdekat

Jika Travelling dan membaca buku masih belum bisa menghilangkan rasa cemas kalian. Kalian dapat membagikan cerita kamu dengan orang terdekat. Walaupun tidak menghilangkan masalah yang ada, setidaknya kita bisa mendapat solusi dari masalah yang kita hadapi. 

4. Berolahraga

Olahraga juga dapat mencegah berbagai macam penyakit dan mengurangi stres. Biasakan luangkan waktu setiap harinya selama 20-30 menit untuk menggerakan tubuhmu. Tak perlu yang berat, kamu bisa hanya berjalan kaki atau pilih jenis olahraga lainnya yang kamu sukai.

5. Self Love

Penelitian menunjukkan bahwa cara kamu berpikir tentang dirimu sendiri dapat memiliki efek pada apa yang kamu rasakan. Ketika kita memandang diri dan hidup kita secara negatif, maka kita juga merasakan efek negatifnya. Sebaliknya, jika membiasakan diri menggunakan kata-kata yang lebih positif, maka itu akan meningkatkan kepercayaan diri.

Adapun cara untuk meningkatkan self love antara lain: 1) lebih mengenali diri, 2) tidak membandingkan diri kita dengan orang lain, 3) memahami bahwa setiap manusia itu “unik” dan memiliki potensi yang bisa dikembangkan, 4) mampu mengambil keputusan dengan percaya diri, 5) mengenali ketakutan dan mengelolanya, 6) menjaga kesehatan tubuh dan mengelola gaya hidup positif, dan 7) memilih lingkaran pertemanan yang positif.

Itulah beberapa tips menjaga kesehatan mental yang bisa kamu terapkan dengan mudah sehari-hari sebagai seorang Guru.

Fisik dan mental merupakan dua hal yang saling berkaitan dalam kehidupan manusia. Sehingga, selain menjaga mental kita perlu juga menjaga fisik kita agar selalu dalam kondisi sehat.

Salam jiwa yang sehat untuk guru-guru di Indonesia!

Penyunting: Putra